Apa yang dilakukan oleh Ahli Teknologi Genetika?

Seorang teknolog genetik adalah orang yang memeriksa dan menarik kesimpulan dari informasi genetik individu. Informasi ini umumnya terkandung dalam asam deoksiribonukleat (DNA) dan asam ribonukleat (RNA), masing-masing unit utama penyimpanan dan transportasi data genetik. Sebagian besar teknolog genetik bekerja di laboratorium genetika pada berbagai proyek yang berkaitan dengan kesehatan manusia, tetapi fokus lain seperti forensik juga memungkinkan. Teknologi genetik sangat penting dalam pengaturan medis karena penekanan yang terus meningkat pada pengobatan yang dipersonalisasi. Seorang teknolog genetik dapat, dalam beberapa kasus, menggunakan isyarat genetik tertentu untuk menentukan program pengobatan terbaik untuk pasien secara individual.

Ada banyak pilihan berbeda untuk seseorang yang mempertimbangkan karir sebagai teknolog genetik. Laboratorium medis di bidang khusus seperti sitogenetika, anatomi molekuler, dan kedokteran kardiovaskular semuanya dapat memperoleh manfaat dari keahlian ahli teknologi genetika yang berpengalaman. Seseorang juga dapat menemukan pekerjaan dalam peran mengajar, administratif, atau teknis berdasarkan minat dan bidang keahlian tertentu. Di luar profesi medis, teknologi genetik terkadang digunakan dalam forensik untuk menghubungkan bukti TKP atau sampel jaringan dengan individu tertentu. Pekerjaan konsultasi juga merupakan pilihan bagi ahli teknologi genetika terampil yang menginginkan kebebasan wirausaha yang lebih besar.

Seorang teknolog genetik dapat dipanggil untuk melakukan berbagai macam tugas yang berbeda berdasarkan sifat spesifik dari tempat kerjanya. Seseorang mungkin, misalnya, bertanggung jawab untuk menentukan asal usul atau untuk mencocokkan donor jaringan dan organ dengan pasien. Terkadang teknologi genetik dapat digunakan untuk mendiagnosis penyakit yang memiliki penanda genetik tertentu atau yang diturunkan dari orang tua. Penerapan genetika di bidang identifikasi pribadi melampaui forensik kriminal dan dapat digunakan dalam tugas-tugas seperti mengidentifikasi korban bencana atau perang. Secara keseluruhan, ini adalah bidang studi yang sangat bervariasi yang memiliki banyak aplikasi.

Seseorang yang tertarik untuk berkarir sebagai teknolog genetika umumnya harus mengejar gelar sarjana di beberapa bidang ilmu yang berkaitan dengan biologi. Beberapa sekolah memiliki program khusus yang berfokus pada ilmu laboratorium. Program-program ini seringkali sangat bermanfaat dan relevan karena sebagian besar pekerjaan yang dilakukan oleh seorang ahli teknologi genetika adalah pekerjaan laboratorium. Di luar pendidikan perguruan tinggi, beberapa lembaga ilmiah menawarkan program sertifikasi khusus untuk teknologi genetik. Program-program ini berfokus pada pengajaran dan penyempurnaan teknik laboratorium yang secara khusus relevan dan berguna di bidang teknologi genetika dan memberikan sertifikasi yang menunjukkan bahwa individu yang disertifikasi terampil dalam teknik tersebut.