Apa Berbagai Jenis Pekerjaan Konveyor?

Konveyor adalah sistem yang digunakan dalam berbagai pengaturan industri untuk memindahkan benda atau bahan dari satu lokasi ke lokasi lain. Mesin-mesin ini membutuhkan pekerja yang dapat memasang, memelihara, dan memperbaiki peralatan, sehingga banyak pekerjaan konveyor berfokus pada aspek teknis pengoperasian konveyor. Beberapa pekerjaan konveyor hanya berfokus pada pengoperasian mesin selama operasi bisnis normal; pekerjaan lain lebih fokus bekerja di sekitar conveyor. Perakit, misalnya, dapat berdiri di samping konveyor untuk merakit produk yang diangkut di sepanjang jalur perakitan konveyor. Personel keselamatan dapat memantau pengoperasian konveyor dan orang-orang yang bekerja di sekitarnya untuk memastikan kepatuhan terhadap undang-undang dan peraturan setempat terkait keselamatan pekerja.

Tentu saja, konveyor itu sendiri harus diproduksi dan dirakit, sehingga beberapa pekerjaan konveyor termasuk ahli mesin yang dapat membuat suku cadang, mekanik yang dapat merakit mesin, dan pemasang yang dapat mengirimkan dan memasang peralatan ke pengaturan tertentu. Mekanik ini mungkin juga bertanggung jawab untuk memelihara peralatan setelah dipasang; mekanik dapat melakukan perawatan rutin serta pengujian diagnostik untuk menemukan masalah dalam sistem konveyor yang rusak. Penggantian bagian atau seluruh sistem mungkin menjadi tanggung jawab mekanik juga.

Terkadang sebuah perusahaan mungkin memerlukan konveyor khusus yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan manufaktur tertentu. Dalam hal ini, beberapa pekerjaan konveyor hanya berfokus pada desain konveyor. Desainer akan mengunjungi suatu ruang dan melakukan pengukuran yang akurat, kemudian membuat tata letak konveyor yang akan mencapai tujuan manufaktur perusahaan tersebut. Ini mungkin termasuk merancang tata letak jalur konveyor, menempatkan penghambat yang memperlambat barang yang diangkut di sepanjang konveyor, merencanakan di mana konveyor bertenaga dan tidak bertenaga harus ditempatkan, dan mencari tahu cara memberi daya pada sistem konveyor. Masalah keselamatan juga harus diperhatikan dalam desain, sehingga perancang perlu memahami undang-undang dan peraturan setempat terkait penggunaan konveyor.

Beberapa pekerjaan konveyor hanya berfokus pada satu elemen proses konveyor. Mekanik sabuk, misalnya, mungkin hanya bertanggung jawab untuk membuat dan memasang sabuk pada sistem konveyor. Beberapa sabuk terbuat dari karet, meskipun yang lain terbuat dari wire mesh logam; membuat sabuk ini memerlukan pengetahuan menyeluruh tentang proses manufaktur dan pemesinan, dan mekanik perlu menjalani pelatihan untuk mempelajari cara memasang sabuk dengan aman dan efektif. Mekanik sabuk mungkin juga bertanggung jawab untuk mengencangkan sabuk secara teratur untuk memastikan sabuk tidak aus sebelum waktunya atau gagal total.