Seorang programmer kecerdasan buatan adalah seorang programmer komputer yang mengkhususkan diri dalam membuat kode untuk perangkat lunak dan aplikasi di bidang kecerdasan buatan (AI). Ini adalah bidang pemrograman komputer yang berusaha meniru cara otak manusia mengamati dan memproses dunia di sekitarnya. Pemrograman AI digunakan dalam sejumlah aplikasi yang berbeda, dari program game yang dapat bermain catur hingga perangkat lunak yang dapat digunakan untuk mengenali tulisan tangan, bahasa lisan, dan bahkan mendiagnosis penyakit. Seorang programmer kecerdasan buatan biasanya bekerja untuk perusahaan pengembangan perangkat lunak, dan dapat bekerja di bidang-bidang seperti pengembangan game dan robotika.
Latar belakang pendidikan programmer kecerdasan buatan biasanya dalam ilmu komputer, meskipun beberapa latar belakang psikologi juga umum. Karena pemrogram jenis ini biasanya berusaha meniru pemikiran dan kognisi manusia melalui kode komputer, akan bermanfaat untuk memahami cara kerja pemikiran manusia. Namun, pada akhirnya, ujian sebenarnya dari program semacam itu bukan hanya seberapa baik tampaknya menciptakan kembali otak manusia, tetapi seberapa baik program itu dapat memecahkan masalah dan menunjukkan kecerdasan. Program yang dibuat oleh pemrogram kecerdasan buatan tidak harus dirancang untuk menyerupai proses pemikiran manusia, karena program tersebut dimaksudkan untuk membuat program komputer kognitif dan berpikir.
Seorang programmer kecerdasan buatan dapat bekerja dengan satu atau beberapa bahasa pemrograman komputer, termasuk beberapa bahasa yang secara khusus dimaksudkan untuk digunakan dalam menciptakan kecerdasan buatan. Tujuan seseorang yang bekerja di bidang kecerdasan buatan dapat bervariasi, tergantung pada pendekatan pribadinya terhadap AI. Seseorang yang mencoba membuat “AI yang lemah” biasanya berusaha untuk membuat program komputer yang tampak cerdas. Namun, seorang programmer kecerdasan buatan yang mengerjakan “AI yang kuat”, biasanya mencoba membuat program yang benar-benar memproses informasi dan “berpikir” dengan cara yang setara dengan pemikiran manusia.
Ada banyak bidang berbeda di mana programmer kecerdasan buatan dapat bekerja, termasuk pengembangan video game, robotika, dan berbagai program diagnostik. Video game sering menggunakan beberapa bentuk AI, biasanya AI yang lemah, untuk membuat karakter di dunia game yang bereaksi terhadap tindakan pemain. Robotika telah dikaitkan dengan pengembangan AI selama bertahun-tahun, dengan upaya menciptakan robot yang meniru gerakan dan proses berpikir hewan dan manusia. Seorang programmer kecerdasan buatan mungkin juga menulis perangkat lunak yang dapat menganalisis tulisan tangan, mengenali bahasa lisan melalui telepon, dan mendiagnosis penyakit berdasarkan riwayat dan gejala medis.