Apa itu Minuman Kava?

Minuman yang berasal dari tanaman kava disebut minuman kava. Secara tradisional, minuman kava dibuat dari akar tanaman kava, meskipun produsen minuman besar menggunakan batang dan daun tanaman selain akarnya. Mengkonsumsi minuman yang terbuat dari bagian manapun dari tanaman kava bertindak sebagai obat penenang, itulah sebabnya minuman jenis ini digunakan sebagai pelemas.

Di seluruh kepulauan Samudra Pasifik, minuman kava disiapkan dengan merendam akar tanaman dalam air panas. Teh yang dihasilkan dari persiapan ini sangat manjur, dan mereka yang mengonsumsi teh ini biasanya makan dalam porsi besar setelah konsumsi untuk memerangi efek tanaman kava. Akar kava juga bisa ditumbuk menjadi bubuk, lalu dicampur ke dalam air dingin untuk membentuk minuman yang disebut Grogg.

Pabrikan modern juga menumbuk akar tanaman kava menjadi bubuk halus sebelum membiarkan bubuk ini mengering. Setelah bubuk benar-benar kering, kemudian diekspor ke negara-negara di seluruh dunia. Konsumen yang membeli bubuk kava bubuk dapat membuat minuman kava dengan menambahkan bubuk tersebut ke dalam air, dan membiarkan campuran tersebut selama tiga puluh menit.

Minuman kava yang sudah dikemas sebelumnya termasuk bahan tambahan. Biasanya, lesitin, bahan lemak hewani atau nabati, ditambahkan ke minuman, dan santan atau susu kedelai juga dapat ditambahkan. Beberapa produsen juga menambahkan gula, kakao, dan serai ke minuman kava. Efek relaksasi dari minuman kava murni dapat bertahan hingga dua jam, dan kebanyakan orang merasakan efek ini dalam waktu dua puluh menit setelah mengkonsumsinya.

Meskipun beberapa budaya telah mengkonsumsi minuman kava murni selama berabad-abad, minuman ini agak kontroversial. Berbagai ahli medis percaya bahwa mengkonsumsi kava dapat menyebabkan kerusakan hati dan kerusakan ginjal. Dengan demikian, Swiss, Belanda, dan Prancis semuanya telah membuat penjualan kava, dalam bentuk apa pun, ilegal. Meskipun tanaman tersebut tidak ilegal di Amerika Serikat atau Kanada, Kanada telah mengeluarkan penghentian penjualan kava, yang membuat vendor tidak mungkin menjual tanaman tersebut, dan Food and Drug Administration di Amerika Serikat telah mengeluarkan laporan yang merinci kemungkinan efek samping dari tanaman. Sebelum membeli kava dalam bentuk apa pun, adalah bijaksana untuk mengetahui apakah itu ilegal di negara Anda atau tidak.