Apa itu Asam Carnosic?

Asam carnosic adalah fitokimia, kadang-kadang disebut sebagai benzenadiol abietane diterpene, senyawa alami penangkal penyakit yang ditemukan pada tanaman tertentu. Ramuan umum rosemary dan sage mengandungnya. Para ahli menganggap zat tersebut sebagai antioksidan dan diyakini menghambat aktivitas radikal bebas penyebab penyakit, terutama di otak. Mungkin juga memiliki manfaat kesehatan lainnya, seperti meningkatkan fungsi saraf, membantu mengatur berat badan, dan meningkatkan aliran darah.

Para ilmuwan mengenali asam carnosic sebagai fitokimia yang bermanfaat. Pada dasarnya, fitokimia adalah zat alami yang diproduksi oleh tanaman. Meskipun mereka tidak dibutuhkan oleh tubuh manusia untuk bertahan hidup, penelitian telah menunjukkan bahwa mereka memiliki kemampuan melawan penyakit tertentu. Rosemary, ramuan harum yang digunakan dalam masakan, memiliki asam carnosic dalam jumlah tinggi. Sage, ramuan umum lainnya, juga mengandung senyawa tersebut, meskipun pada tingkat yang lebih rendah daripada rosemary.

Diakui sebagai antioksidan, manfaat paling menonjol dari asam carnosic adalah kemampuannya untuk melindungi dari radikal bebas di otak. Aksi radikal bebas dalam tubuh menimbulkan sejumlah penyakit seperti kanker, diabetes, dan penyakit jantung. Singkatnya, radikal bebas adalah atom yang memiliki jumlah elektron ganjil, sehingga salah satunya tidak berpasangan. Akibatnya, atom mengambil elektron dari atom lain untuk mencocokkan dengan elektron anehnya, mengubah atom kedua menjadi radikal bebas juga. Proses ini berlanjut, menyebabkan reaksi berantai yang merusak pada tingkat molekuler, yang pada akhirnya mengakibatkan kerusakan sel.

Karena kemampuan antioksidannya, asam carnosic menghambat radikal bebas sebelum dapat menyebabkan kerusakan. Lebih lanjut, penelitian telah menunjukkan bahwa asam menargetkan radikal bebas yang mempengaruhi otak, sehingga melindungi sel-sel di sana yang mungkin terpengaruh. Selain itu, para ahli percaya bahwa senyawa tersebut juga membantu meningkatkan aliran darah ke otak dan karenanya meningkatkan fungsi otak.

Selain manfaat antioksidan dari asam carnosic, banyak yang percaya bahwa itu juga membantu dalam manajemen berat badan. Penelitian telah menunjukkan bahwa asam menghambat pencernaan lemak di perut. Ini, pada gilirannya, membuat seseorang merasa kenyang untuk jangka waktu yang lebih lama. Karena fakta ini, orang menemukan asam menjadi penekan nafsu makan yang efektif, membantu mereka menurunkan berat badan.

Ada beberapa indikasi bahwa asam carnosic juga membantu merangsang pertumbuhan dan fungsi saraf. Akibatnya, beberapa orang percaya itu berguna dalam pengobatan gangguan yang mempengaruhi sistem saraf pusat. Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa asam carnosic juga membantu mencegah penebalan dinding arteri. Ini, pada gilirannya, meningkatkan aliran darah dan membantu mencegah penyakit yang disebabkan oleh arteri yang menyempit.

Sementara rosemary dan sage adalah sumber alami dari asam khusus ini, seseorang kemungkinan harus mengkonsumsi sejumlah besar ramuan ini secara teratur untuk menikmati manfaat kesehatannya secara penuh. Akibatnya, banyak yang memilih suplemen herbal yang mengandung asam berbentuk bubuk. Suplemen ini umumnya tersedia di toko khusus atau melalui pengecer online.