Kalsium cair adalah jenis suplemen makanan yang tersedia dalam bentuk cair, bukan bentuk pil yang lebih tradisional. Penting bagi orang-orang dari segala usia untuk mendapatkan kalsium yang cukup untuk mendorong perkembangan yang sehat, menjaga kesehatan tubuh, dan memastikan bahwa gigi dan tulang kuat. Meskipun diet harus mengandung makanan berbeda yang mengandung kalsium, suplemen dapat membantu mengisi lubang apa pun dalam diet.
Ada sejumlah pedoman diet standar untuk asupan kalsium yang dapat ditemukan dengan mencari secara online. Secara umum, jumlah yang harus diambil setiap hari meningkat seiring bertambahnya usia, dan turun antara 1,000 mg dan 1,300 mg per hari tergantung pada berbagai faktor. Wanita khususnya perlu mendapatkan lebih banyak kalsium, terutama mereka yang sedang hamil, menyusui, atau yang sedang menopause atau peri-menopause, ketika kepadatan tulang bisa menurun tajam. Seseorang yang kekurangan kalsium memiliki risiko lebih tinggi untuk patah tulang atau osteoporosis.
Salah satu bentuk suplemen kalsium yang paling umum adalah pil. Namun, beberapa orang merasa pil sulit ditelan, jadi kalsium cair adalah alternatif yang sangat baik. Kebanyakan suplemen kalsium, baik dalam bentuk kalsium cair atau pil, juga akan mengandung nutrisi lain seperti vitamin D atau magnesium. Nutrisi tambahan ini membantu kalsium untuk diserap lebih baik di dalam tubuh, karena kalsium sulit diserap jika tubuh kekurangan salah satu nutrisi lain tersebut.
Kalsium cair umumnya datang dalam dua bentuk; yang pertama adalah cairan pra-campuran, yang harus diukur dan dikonsumsi secara langsung. Ini mungkin atau mungkin tidak perlu didinginkan, tetapi biasanya bebas laktosa untuk menghindari iritasi lambung pada mereka yang sensitif. Bentuk lainnya adalah bentuk bubuk yang harus diukur dan dicampur dengan air untuk dikonsumsi. Bentuk bubuk cenderung lebih murah karena lebih banyak porsi biasanya disertakan dalam botol. Pastikan untuk selalu hati-hati petunjuk pada botol.
Selain mengonsumsi suplemen kalsium cair, penting untuk mengonsumsi makanan yang juga mengandung kalsium. Produk susu seperti susu, yogurt, dan keju adalah sumber yang paling jelas. Kalsium dapat ditemukan dalam makanan lain, termasuk kedelai, tahu, salmon, dan beberapa sayuran termasuk brokoli, kangkung, dan bayam. Suplemen bukanlah pengganti makanan sehat yang bervariasi dengan campuran buah, sayuran, biji-bijian, dan protein tanpa lemak.