Apa Perbedaan Antara TENS dan Stimulator Otot?

Stimulator Saraf Listrik Transkutan (TENS) dan stimulator otot adalah perangkat rumah yang menggunakan pulsa elektronik untuk merangsang dan merilekskan bagian tubuh, memberikan pereda nyeri dan manfaat lainnya. Unit TENS merangsang ujung saraf sensorik, dan stimulator otot elektronik (EMS) menyebabkan otot berkontraksi. Baik TENS dan unit stimulator otot tersedia sebagai perangkat yang dijual bebas, dan ada unit yang lebih canggih yang dapat diperoleh dengan resep dokter. Setiap perangkat memiliki layar LCD kecil yang memungkinkan pengguna untuk memilih program yang berbeda untuk stimulasi. TENS dan unit stimulator otot dilengkapi dengan elektroda yang disambungkan dengan kawat yang ditempatkan di atas otot atau area nyeri, dan beberapa set stimulator otot hadir sebagai bantalan besar yang ditempatkan di area tubuh.

Unit TENS disarankan untuk orang yang memiliki nyeri otot atau sendi yang tahan lama atau kronis. Unit ini bekerja dengan merangsang neuron di bawah kulit tempat elektroda ditempatkan, dan pulsa elektronik mencegah tubuh mengirimkan sinyal rasa sakit. Unit TENS juga merangsang produksi endorfin dalam tubuh, yang dapat membantu mengurangi rasa sakit juga. Unit TENS memungkinkan pengguna untuk mengontrol denyut dan intensitas pulsa elektronik yang dikirim ke seluruh tubuh, yang menciptakan sensasi kesemutan pada otot.

Stimulator otot tidak digunakan untuk mengurangi rasa sakit, tetapi merupakan alat yang efektif untuk beberapa orang yang pernah mengalami cedera pada otot mereka. Pulsa elektronik menyebabkan otot berkontraksi, menciptakan latihan ringan atau pasif untuk otot. Ini membantu untuk membangun kembali kekuatan, mendidik kembali otot-otot yang mungkin telah lumpuh, dan meningkatkan sirkulasi darah, yang meningkatkan tingkat penyembuhan. Stimulator otot elektronik juga mencegah otot dari pengecilan, yang dikenal sebagai atrofi, dan membantu mencegah kejang otot. Mereka yang tirah baring, mengalami cedera yang mencegah mereka menggunakan otot-otot tertentu, dan orang-orang yang mengalami kelemahan otot dapat mengambil manfaat dari penggunaan stimulator otot.

Orang yang ingin melatih kelompok otot tertentu juga menggunakan stimulator otot. Unit merangsang serat otot dan menciptakan ketegangan, yang membantu otot memecah lebih cepat untuk dibangun kembali selama periode istirahat dan pemulihan. Pelatihan stimulator otot dikombinasikan dengan angkat beban untuk mempercepat laju pertumbuhan otot tubuh dan hasil kekuatan secara keseluruhan.

TENS dan unit stimulator otot pada dasarnya adalah perangkat yang sama, tetapi mereka bekerja untuk merangsang bagian tubuh yang berbeda. Sekarang ada unit dengan TENS dan stimulator otot yang dapat dibeli untuk memberikan manfaat pereda nyeri dan latihan kekuatan. Pasien dengan alat pacu jantung tidak boleh menggunakan stimulator elektronik, dan perangkat tidak boleh dikenakan di dada atau di atas wajah.