Asam humat terdiri dari berbagai asam, yang semuanya berasal dari bahan organik yang membusuk. Bahan-bahan tersebut antara lain air laut, batu bara, dan tanah. Ini tidak menghasilkan satu jenis asam, melainkan kombinasi asam yang berbeda. Asam humat dapat berkembang menjadi banyak asam yang berbeda, tergantung pada bahan tertentu. Dalam bentuk padat, digunakan sebagai pembenah tanah atau pupuk. Itu bisa dimasukkan ke dalam bentuk cair, yang kemudian dikonsumsi sebagai suplemen nutrisi.
Asam dibasa merupakan salah satu jenis asam yang dapat dihasilkan oleh asam humat. Satu molekul asam ini dinetralkan oleh asam sulfat dan kalium hidroksida. Ion hidrogen ini menciptakan reaksi berbasis asam. Asam basa dapat memiliki aktivasi energi yang tinggi karena molekulnya lebih stabil. Asam dibasic memiliki dua molekul untuk melekat, sehingga aktivasi energi melambat.
Asam tribasic juga dapat diproduksi oleh asam humat. Ini mirip dengan asam dibasa karena juga memiliki ion hidrogen yang diaktifkan oleh reaksi berbasis asam. Asam tribasic memiliki tiga molekul yang harus melekat. Asam ini juga larut dalam air.
Asam fulvat adalah jenis lain dari asam humat, dan karena juga larut dalam air, dapat digunakan sebagai basa dalam pupuk. Ia memiliki struktur molekul yang relatif kecil, sehingga dapat dengan mudah menembus tanah. Digunakan sebagai kondisioner tanah, ia bertindak untuk menahan kelembapan. Asam fulvat bisa jauh lebih kuat bila ditemukan di daerah di mana air tawar hadir. Hal ini juga berlaku ketika ditemukan di mana vegetasi hijau sebelumnya tumbuh.
Diperkirakan bahwa asam humat memiliki sifat penyembuhan bila digunakan sebagai suplemen nutrisi. Struktur molekulnya dapat mengikat racun logam berat dan mengeluarkannya dari tubuh. Asam humat juga dapat menyerang radikal bebas, yang dapat menyebabkan penuaan dini pada kulit atau berkontribusi pada jenis kanker tertentu. Ini dapat membantu meringankan penyakit menular seksual, termasuk HIV-AIDS atau herpes. Ini karena dapat memblokir infeksi virus.
Jenis asam ini dianggap dapat menghentikan infeksi virus dan bakteri agar tidak menempel pada sel. Ini benar-benar dapat menghentikan infeksi memasuki sel atau tubuh. Ini juga dapat menghentikan sel T pembunuh yang meningkatkan gula di dalam tubuh. Peradangan juga bisa dihilangkan dengan menggunakan asam humat. Hal ini terutama berlaku untuk peradangan serviks yang disebabkan oleh servisitis.