Digunakan selama berabad-abad, ekstrak hawthorn berry adalah konsentrat medis yang diambil dari buah Crataegus oxycantha, atau hawthorn, semak. Kaya akan antioksidan, ekstraknya dapat digunakan untuk mengobati penyakit jantung, obesitas, dan banyak penyakit lainnya. Bisa juga dinikmati dalam teh hawthorn atau dalam kreasi kuliner lainnya.
Penggunaan hawthorn berry yang paling umum adalah untuk kondisi jantung. Penggunaannya dalam kapasitas ini paling menonjol di Eropa, di mana hawthorn adalah pengobatan umum untuk penyakit seperti aritmia jantung dan gagal jantung kongestif. Beberapa penelitian telah menetapkan hubungan antara ekstrak hawthorn berry dan perlindungan arteri. Ekstrak hawthorn dapat membantu mencegah penumpukan plak arteri. Mengambil suplemen hawthorn juga dapat membantu menurunkan kolesterol.
Penyakit pernapasan juga dapat diobati dengan ekstrak hawthorn berry. Dokter Amerika telah menggunakannya untuk tujuan ini, serta untuk meningkatkan sirkulasi. Antioksidan yang ada dalam ekstrak hawthorn berry juga dapat membantu mencegah perkembangan atau penyebaran kanker. Tanaman ini juga mengandung vitamin A, E, dan C, yang memberikan dampak nutrisi pada tubuh juga.
Orang yang menderita nyeri dada atau angina mungkin menemukan kelegaan dalam ekstrak hawthorn. Dalam pengobatan Cina, serta dalam pengobatan naturopati, ekstrak hawthorn berry sering digunakan untuk membantu proses pencernaan. Orang yang mengalami kesulitan berolahraga karena kondisi jantung mungkin dapat melakukan kebugaran fisik dengan dukungan ekstrak ini.
Penggunaan ekstrak hawthorn berry yang kurang umum adalah dalam pengobatan penurunan berat badan. Ia bekerja dengan membantu mengurangi retensi air dan garam dalam tubuh. Ini juga telah digunakan sebagai obat penenang, serta pengobatan untuk kolitis ulserativa. Ekstrak hawthorn dapat membantu mencegah kejang otot juga. Kondisi saraf dapat diobati dengan ekstrak herbal juga.
Suplemen makanan ini sebagian besar dianggap aman. Beberapa efek samping hawthorn, bagaimanapun, memang ada. Dalam kasus yang jarang terjadi, pasien mungkin mengalami mual, sakit kepala, tekanan darah rendah, atau detak jantung tidak teratur. Wanita yang sedang hamil, menyusui, atau mungkin hamil, dan orang yang menggunakan obat resep harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen hawthorn. Ekstrak berry hawthorn dapat berinteraksi dengan obat lain.
Selain buah dari semak hawthorn, bagian lain dari tanaman dapat digunakan untuk tujuan pengobatan. Daun dan bunga hawthorn, yang mengandung lebih banyak flavanoid daripada buah tanaman, lebih sering digunakan untuk membuat tonik herbal. Berry hawthorn sendiri sering digunakan dalam masakan, terutama dalam makanan ringan Cina, jeli, selai, dan minuman.