Kram otot betis dapat terjadi saat berolahraga, tetapi ada berbagai cara untuk mencegahnya. Salah satu kebiasaan yang paling penting untuk dimiliki adalah minum cukup air, karena dehidrasi dapat menyebabkan kram kaki. Kekurangan nutrisi tertentu, seperti natrium dan kalium, juga dapat menyebabkan kram betis, yang berarti bahwa mengonsumsi suplemen dapat membantu mencegahnya. Tentu saja, peregangan sebelum dan sesudah berolahraga juga penting untuk memastikan otot tidak terlalu kencang, karena dapat menyebabkan kram dan cedera pada otot.
Minum cukup air dapat membantu Anda menghindari kram otot betis, terutama saat berolahraga di cuaca panas. Perhatikan bahwa Anda disarankan untuk minum setidaknya delapan gelas air sehari, tetapi Anda perlu minum lebih dari itu jika Anda berolahraga secara teratur. Ini karena Anda akan mengeluarkan banyak air yang Anda minum, sehingga sulit bagi tubuh Anda untuk berfungsi dengan baik. Anda tidak disarankan untuk tidak berolahraga di tempat yang sangat panas jika memungkinkan, karena hal itu dapat menyebabkan dehidrasi dan kram otot betis, bahkan jika Anda telah minum lebih banyak air daripada biasanya.
Alasan lain mengapa berolahraga di tempat yang sangat panas tidak dianjurkan adalah karena nutrisi yang cenderung hilang melalui keringat. Kalium, natrium, kalsium, dan magnesium semuanya termasuk dalam elektrolit, yang biasanya dikeluarkan selama latihan yang intens. Semakin banyak elektrolit yang hilang, semakin banyak yang perlu Anda ganti, atau Anda cenderung mudah mengalami kram otot betis. Untuk itu, sebaiknya konsumsi suplemen nutrisi tersebut, atau pertimbangkan untuk mengonsumsi minuman olahraga yang mengandung nutrisi tersebut jika ingin mencegah kram otot betis.
Peregangan adalah salah satu andalan pencegahan kram otot betis, dan harus dilakukan sebelum dan sesudah latihan. Salah satu peregangan yang paling umum adalah mengangkat betis, yang terdiri dari mengangkat diri Anda berjinjit, menahan selama beberapa detik, dan kemudian kembali ke posisi awal dengan kaki rata di lantai. Anda juga bisa meregangkan betis dengan berdiri dalam posisi lunge, lalu meluruskan kaki belakang. Akhirnya, peregangan umum lainnya melibatkan menempatkan jari-jari kaki Anda di atas anak tangga, dengan tumit Anda di tanah, pastikan untuk menjaga kaki Anda tetap lurus saat betis Anda meregang. Melakukan gerakan-gerakan ini sebelum dan sesudah latihan Anda dapat membantu menghangatkan otot Anda, membantu Anda menghindari kram otot betis.