Apa itu Hati yang Kering?

Hati yang dikeringkan adalah hati sapi yang dikeringkan. Suplemen yang dapat diklasifikasikan sebagai hati kering dapat memiliki sejumlah manfaat kesehatan. Mereka dapat digunakan sebagai pengobatan anemia, sebagai penambah energi dan bahkan sebagai agen anti-stres.

Salah satu manfaat hati kering adalah mengandung zat besi heme, atau zat besi bentuk alami. Hal ini diyakini kurang beracun daripada rekan sintetisnya. Orang yang mengonsumsi zat besi heme daripada zat besi non-heme mungkin lebih mudah mengasimilasi zat besi ke dalam tubuh mereka. Ada juga lebih sedikit efek samping yang terkait dengan zat besi heme dibandingkan dengan zat besi non-heme. Misalnya, menelan terlalu banyak zat besi sintetis dapat menyebabkan keracunan zat besi, yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan tubuh yang ekstrem dan bahkan kematian.

Selain kaya akan zat besi, hati yang kering juga menyediakan mineral dan nutrisi penting bagi tubuh. Protein, kalsium, tembaga, fosfor, mangan, kalium, selenium, seng, asam folat, asam amino dan vitamin A, B kompleks, C, D, E dan K hanyalah beberapa komponen yang dapat ditemukan di hati yang dikeringkan. Konsentrasi vitamin B sangat membantu orang yang ingin meningkatkan pertumbuhan dan perbaikan otot; asam folat juga dapat mendorong munculnya sel-sel sehat dalam tubuh.

Konsumen yang mencari untuk menyembuhkan anemia sering beralih ke hati kering sebagai cara alami untuk meringankan kondisi tersebut. Mengkonsumsi suplemen hati dapat menghasilkan peningkatan sel darah merah yang sehat. Pemulihan sel darah merah dan pengentasan anemia dapat memberi seseorang yang mengonsumsi suplemen hati lebih banyak stamina dan energi.

Orang yang menderita kecemasan dan masalah gusi mungkin mendapat manfaat dari penggunaan hati kering. Ini juga dapat membantu menjaga tulang tetap sehat dan mendukung berfungsinya sistem kekebalan tubuh. Orang yang tertarik dengan binaraga dapat mengonsumsi suplemen hati sebagai cara untuk meningkatkan nafsu makan, dan mereka juga dapat menemukan bahwa suplemen tersebut mempersingkat waktu pemulihan mereka setelah berolahraga. Orang yang sedikit kekurangan zat besi dan asam folat dapat menggunakan suplemen untuk mencegah anemia.

Wanita yang sedang hamil tidak boleh mengonsumsi suplemen hati kering tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Selain itu, mereka yang mengonsumsi obat atau suplemen herbal harus memastikan bahwa mereka tidak bertentangan dengan suplemen hati. Beberapa obat bebas seperti aspirin, pencahar, obat flu dan batuk, serta antasida dapat meniadakan efektivitas suplemen hati. Demikian pula, vitamin dan mineral tertentu, seperti kalsium, harus diambil secara terpisah dari hati yang dikeringkan untuk memungkinkan asimilasi yang tepat.