Apa Jenis Latihan Aerobik Air yang Berbeda?

Ada tiga kategori umum latihan aerobik air: latihan kekuatan, latihan kardio, dan latihan mobilitas. Sub-kategori lain juga ada, seperti latihan untuk wanita hamil dan latihan rehabilitasi. Latihan latihan kekuatan dirancang untuk membantu seseorang membangun dan mengencangkan otot di bagian tubuh mana pun; latihan kardio meningkatkan detak jantung seseorang untuk pembakaran lemak dan pengkondisian secara keseluruhan; dan latihan mobilitas dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan seseorang untuk meregangkan, bergerak secara efisien, dan mengurangi kemungkinan cedera. Kebanyakan latihan aerobik air juga membantu seseorang meningkatkan keseimbangan.

Wanita hamil sering dianjurkan untuk mengambil bagian dalam berbagai latihan aerobik air karena dapat membantu meringankan nyeri punggung bawah, masalah umum di antara wanita hamil. Olahragawan yang berolahraga di dalam air juga memiliki risiko cedera yang lebih kecil, karena olahraga air cenderung berdampak lebih rendah daripada jenis olahraga lainnya. Seorang wanita cenderung tidak mengalami dampak langsung dalam bentuk apa pun, dan dia cenderung tidak jatuh, yang membantu menjaga bayinya lebih aman selama berolahraga. latihan aerobik air untuk wanita hamil dapat disesuaikan untuk keamanan dan efektivitas, serta untuk menghilangkan rasa sakit.

Rehabilitasi latihan aerobik air sangat umum di antara orang-orang yang baru saja terluka. Air memberikan stabilitas selama latihan, memungkinkan orang yang terluka untuk meningkatkan mobilitas dan kekuatan dengan perlindungan bawaan terhadap jatuh atau benturan. Daya tahan alami air memungkinkan orang tersebut untuk mulai membangun kekuatan pada otot, ligamen, tendon, dan sebagainya dengan memberikan ketahanan keseluruhan yang konsisten dan seringkali lembut.

Latihan latihan kekuatan adalah bagian umum dari latihan aerobik air. Crunches, curls, squats, leg lifts, dan sebagainya semua bisa dilakukan di dalam air, dengan memanfaatkan ketahanan dan stabilitas alami air. Latihan-latihan ini sering direkomendasikan untuk orang tua yang membutuhkan jumlah resistensi minimal tetapi tingkat stabilitas yang lebih tinggi selama latihan.

Latihan kardio mungkin melibatkan sejumlah latihan yang meningkatkan detak jantung seseorang. Gerakan ski lintas alam, berlari, dan berjalan di air semuanya dapat meningkatkan detak jantung seseorang, sehingga memberikan kesehatan jantung dan bahkan kemampuan untuk membakar kalori untuk menurunkan berat badan.

Latihan mobilitas termasuk latihan yang mengkondisikan ligamen untuk bergerak ke berbagai arah. Banyak latihan rehabilitasi dimulai dengan latihan seperti itu, yang mungkin termasuk mengangkat kaki dan mengayun. Ini dapat dilakukan dengan mengangkat kaki menjauh dari tubuh sampai batas kemampuan sendi, kemudian kembali ke posisi awal dan ulangi.