Apa itu Minuman Pemulihan?

Minuman pemulihan adalah cairan yang diminum seorang atlet setelah latihan untuk mempercepat pemulihannya dari latihan. Ada berbagai jenis minuman pemulihan yang telah dikembangkan oleh para ilmuwan olahraga untuk membantu pemulihan dari berbagai latihan. Terlepas dari jenis latihannya, minuman pemulihan selalu bertujuan untuk mencapai beberapa kombinasi dari dua tujuan utama: untuk mengisi kembali nutrisi yang hilang dari tubuh selama latihan dan untuk menyediakan nutrisi yang diperlukan bagi tubuh untuk mendapatkan manfaat terbesar dari latihan. latihan.

Minuman pemulihan berbeda dari minuman energi karena atlet akan meminum minuman pemulihan setelah berolahraga daripada sebelum berolahraga. Ilmuwan olahraga merancang minuman energi untuk memberi atlet nutrisi yang diperlukan untuk melakukan latihan pada tingkat yang optimal. Namun, minuman pemulihan menekankan pada penyediaan sarana bagi tubuh untuk meminimalkan kelelahan dan nyeri otot yang dapat ditimbulkan oleh olahraga, biasanya agar atlet dapat kembali ke aktivitas fisik lebih cepat daripada yang seharusnya.

Ada berbagai jenis minuman pemulihan yang dapat digunakan, tergantung pada jenis aktivitas yang dilakukan atlet. Seorang atlet ketahanan, misalnya, umumnya akan menggunakan minuman pemulihan yang mengisi kembali elektrolit dan karbohidrat yang hilang selama latihan aerobik yang diperpanjang. Ketika seorang atlet berolahraga untuk waktu yang lama, ia kehilangan beberapa vitamin dan mineral karena berkeringat dan membakar sejumlah besar energi dalam bentuk karbohidrat. Untuk pulih dari aktivitas tersebut, maka, penting untuk menemukan minuman pemulihan yang akan memasok tubuh dengan nutrisi yang diperlukan ini.

Seorang atlet yang berfokus pada latihan beban akan membutuhkan jenis minuman pemulihan yang sangat berbeda. Mengangkat beban menyebabkan otot-otot rusak selain membakar karbohidrat. Otot-otot terus rusak bahkan setelah latihan selesai. Kerusakan otot inilah yang menyebabkan rasa sakit dan yang mencegah seorang atlet untuk dapat mengangkat beban dengan interval yang lebih teratur.

Untuk meminimalkan proses ini, maka, seorang atlet harus memilih minuman pemulihan yang memberikan konsentrasi besar karbohidrat dan protein. Ketika tubuh tidak memiliki cukup karbohidrat, ia mulai mengonsumsi protein, dan konsumsi protein inilah yang sebagian menyebabkan otot-otot rusak. Karbohidrat dalam minuman pemulihan akan memberi otot energi yang mereka butuhkan untuk berfungsi tanpa perlu membakar protein ekstra. Sedangkan protein dalam minuman olahraga akan memberikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk memperbaiki otot dan memproduksi jaringan otot baru.