Bordir bisa menjadi kerajinan yang bagus untuk orang yang suka merajut atau menjahit. Kerajinan itu agak murah, karena persediaan bordir yang paling penting biasanya tidak membutuhkan biaya banyak. Seseorang juga tidak perlu membeli banyak perlengkapan bordir untuk memulai, karena sebenarnya hanya ada empat hal penting: jarum, benang bordir, lingkaran, dan kain.
Benang atau benang mungkin yang paling penting dari semua perlengkapan bordir. Warna dan jenis benang yang dipilih perajin untuk digunakan menentukan nada untuk proyek yang sedang dikerjakannya. Benang enam untai mungkin yang paling umum dan biasanya paling murah.
Seorang perajin biasanya dapat membagi benang sulaman enam untai menjadi untaian yang lebih kecil, seperti tiga untai atau dua untai jika dia ingin membuat jahitan yang lebih halus dan halus. Benang bordir enam untai hadir dalam berbagai warna, termasuk warna beraneka ragam, metalik, dan benang glow-in-the dark. Benang dapat dibuat dari berbagai serat, termasuk linen dan rayon. Jenis benang bordir yang kurang umum termasuk kapas mutiara, yang tidak dapat dipisahkan, dan benang metalik yang tidak dapat dibagi.
Memiliki persediaan benang tidak akan banyak membantu perajin jika dia juga tidak memiliki jarum untuk memasukkan benang. Jenis jarum yang perlu dia sertakan dengan perlengkapan bordir tergantung pada jenis jahitan yang akan dia buat. Misalnya, tusuk silang menggunakan jarum yang berbeda dari jenis sulaman tangan lainnya. Jarum bordir bervariasi berdasarkan panjang, ukuran mata, dan ketajaman ujungnya. Terserah perajin untuk memutuskan ukuran jarum mana yang paling sesuai dengan kebutuhannya. Saat pertama kali membeli perlengkapan bordir, mungkin ide yang baik bagi perajin untuk membeli beberapa ukuran jarum yang berbeda dan melihat mana yang paling nyaman untuk digunakan.
Perlengkapan bordir penting lainnya adalah lingkaran bordir dan kainnya. Lingkaran bordir kayu biasanya berharga beberapa dolar atau kurang di Amerika Serikat dan dapat digunakan kembali. Lingkaran datang dalam beberapa ukuran dan biasanya melingkar, meskipun ada lingkaran oval. Perajin harus menggunakan lingkaran kecil untuk pekerjaan detail atau pola kecil dan lingkaran yang lebih besar untuk proyek besar.
Jenis kain yang dipilih perajin tergantung pada gaya menjahit yang dia lakukan. Kain Aida, yang memiliki tenunan terbuka dan rata, cocok untuk jahitan silang. Katun dan linen tenunan polos cocok untuk bordir polos dan jenis sulaman lainnya.