Apa itu Indikator Sikap?

Dipasang sebagai instrumen penerbangan di sebagian besar pesawat saat ini, indikator sikap digunakan untuk menampilkan orientasi pesawat selama penerbangan. Juga dikenal sebagai cakrawala buatan, instrumen ini menyampaikan dua indikasi utama kepada pilot: sudut pitch dan roll. Sebagian besar indikator sikap menyertakan cakrawala dengan dua warna berbeda, biasanya biru dan coklat, untuk mewakili langit dan bumi. Sebuah pesawat mini di tengah layar menunjukkan orientasi pesawat relatif terhadap cakrawala. Tanda derajat yang menunjukkan jumlah pitch atau bank sering digambar pada instrumen untuk menunjukkan orientasi pesawat yang tepat.

Sebagian besar indikator sikap yang ditemukan di pesawat penerbangan umum beroperasi pada prinsip kekakuan gyroscopic. Indikator sikap menampilkan giroskop yang berputar dengan kecepatan tinggi, didukung oleh udara vakum yang dipasok oleh pompa atau pompa vakum yang digerakkan mesin pesawat. Giroskop berputar secara alami ingin tetap datar, seperti permukaan bumi, sementara manuver pesawat dalam penerbangan. Instrumen kemudian dapat menentukan sudut pitch dan roll menggunakan sensor internal. Penting untuk dicatat bahwa sebagian besar indikator sikap akan gagal selama manuver yang berlebihan dan akan menjadi tidak dapat digunakan untuk jangka waktu tertentu.

Indikator sikap adalah instrumen yang diperlukan untuk penerbangan dalam cuaca buruk, ketika aturan penerbangan instrumen (IFR) berlaku untuk pilot. Penerbangan selama periode visibilitas yang jelas dan awan tinggi, ketika aturan penerbangan visual (VFR) berlaku, tidak memerlukan penggunaan instrumen. Meskipun tidak diperlukan untuk VFR, disarankan untuk memiliki indikator sikap, karena itu akan sangat meningkatkan kesadaran situasional pilot dan membantunya jika ia mengalami kehilangan visibilitas penerbangan.

Saat terbang dalam kondisi IFR, pilot sangat bergantung pada indikator sikap mereka untuk menampilkan orientasi pesawat relatif terhadap Bumi. Ini membutuhkan pelatihan lanjutan, karena pilot diharuskan beralih dari isyarat visual seperti cakrawala ke penggunaan instrumen kecil ini di dasbor kokpit. Penerbangan dalam kondisi IFR mengharuskan pilot untuk menerima peringkat instrumen dari instruktur penerbangan bersertifikat. Pilot dengan penilaian instrumen diharuskan untuk mempertahankan kemahiran melalui penerbangan rutin dan evaluasi.

Pesawat yang lebih canggih menampilkan indikator sikap yang lebih canggih. Sebagian besar jet komersial, misalnya, menggunakan sistem heading dan referensi sikap (AHRS). Jenis indikator sikap ini menggunakan giroskop dan magnetometer yang lebih canggih, yang juga dapat memberikan informasi mengenai arah pesawat. Pesawat yang lebih besar sering menampilkan lebih dari satu indikator sikap untuk digunakan oleh satu atau lebih pilot.