Pembangunan ekonomi dan populasi terkait erat, karena ekonomi yang lemah umumnya tidak dapat mendukung populasi yang besar, dan populasi yang besar membutuhkan ekonomi yang kuat untuk menopang dirinya sendiri. Perekonomian daerah tertentu dicirikan oleh ketersediaan sumber daya seperti bahan mentah dan tenaga kerja, kapasitas produksi dalam bentuk peralatan dan pabrik, dan penawaran dan permintaan berbagai barang dan jasa yang tersedia. Ekonomi yang kuat mampu menyediakan sebagian besar, jika tidak semua, keinginan dan kebutuhan mereka yang termasuk dalam sistem ekonomi tertentu, sementara ekonomi yang lemah seringkali tidak bisa. Pembangunan ekonomi dan pertumbuhan penduduk cenderung berjalan beriringan, karena pertumbuhan ekonomi dapat memenuhi kebutuhan populasi yang terus bertambah. Namun, ketika populasi besar menderita karena ekonomi yang menurun, mungkin sulit atau tidak mungkin bagi orang untuk mendapatkan perumahan, makanan, dan kebutuhan lainnya yang layak.
Ada berbagai penjelasan untuk hubungan antara pembangunan ekonomi dan populasi. Ekonomi yang kuat dapat memberi orang lebih banyak waktu dan uang, sehingga memungkinkan mereka untuk memiliki dan membesarkan lebih banyak anak tanpa khawatir tentang ketersediaan sumber daya yang diperlukan. Ekonomi yang kuat sering kali membawa akses ke perawatan medis yang lebih baik juga, yang dapat mengurangi tingkat kematian bayi dan memperpanjang rentang hidup. Pembangunan ekonomi dan penduduk cenderung berjalan beriringan karena pembangunan ekonomi mengarah pada perbaikan di banyak aspek masyarakat yang secara drastis mempengaruhi kualitas dan keselamatan hidup. Ini termasuk kelestarian lingkungan, perumahan, kualitas dan ketersediaan pangan, perbaikan infrastruktur, dan ketersediaan berbagai layanan sosial.
Hubungan antara pembangunan ekonomi dan populasi dapat bekerja secara terbalik juga. Ekonomi yang menurun mungkin tidak dapat mendukung populasi masyarakat tertentu. Kondisi yang memburuk dapat mendorong orang untuk memiliki lebih sedikit anak, dan kekurangan uang dapat mencegah orang mengakses perawatan kesehatan yang berkualitas. Dalam kasus yang sangat buruk, ekonomi yang menurun bahkan dapat mengakibatkan hilangnya akses ke makanan dan perumahan yang berkualitas, sehingga secara drastis mengurangi kapasitas ekonomi untuk mendukung populasi yang cukup besar.
Pertumbuhan populasi baik membutuhkan dan menyediakan untuk pertumbuhan ekonomi. Populasi yang lebih besar menyediakan lebih banyak konsumen dan lebih banyak pekerja, sehingga permintaan akan produk dan jasa serta kemampuan untuk memproduksinya tumbuh bersama. Penurunan populasi, oleh karena itu, mengakibatkan penurunan permintaan barang dan jasa serta penurunan pekerja yang tersedia. Pembangunan ekonomi dan populasi, kemudian, keduanya saling mempengaruhi, dan perubahan di satu sisi dapat secara drastis menggeser arah yang lain.