Berbagai jenis analisis pasar makanan meliputi penilaian pasar komoditas pangan global, perusahaan grosir makanan, dan pedagang eceran. Analisis pasar makanan biasanya memeriksa berbagai masalah yang dapat memengaruhi harga dan ketersediaan makanan di pasar tertentu. Restoran dan rantai restoran cepat saji secara kolektif terdiri dari pasar makanan yang cukup besar. Segmen lain dalam riset pasar makanan termasuk makanan khusus dan makanan beku. Produk makanan hewan dan pakan ternak adalah dua area tambahan yang mungkin termasuk dalam lingkup penilaian pasar makanan.
Analisis pasar makanan global dapat melihat petani, saluran distribusi, dan prediksi cuaca jangka pendek dan panjang, biasanya mencatat area kelemahan atau kekuatan. Akibat dari kelangkaan, atau melimpahnya komoditas tertentu, seperti beras misalnya, mungkin berdampak luas di seluruh dunia. Karena banyak perusahaan melakukan pembelian komoditas dalam jumlah besar untuk produsen makanan, perusahaan ini sering melakukan analisis industri. Dalam meninjau analisis, perusahaan dapat memutuskan untuk beralih ke bahan pokok yang berbeda, jika dihadapkan dengan risiko tekanan inflasi yang lebih tinggi. Stabilitas rantai pasokan sering kali menjadi aspek kunci dalam menganalisis pasar pangan global, dan peristiwa seperti banjir atau kekeringan dapat berdampak signifikan pada pasokan komoditas.
Pedagang grosir merupakan mata rantai berikutnya dalam rantai pasar makanan. Dalam analisis pasar grosir makanan, produsen makanan besar mungkin menjalani pengawasan ketat oleh berbagai analis, termasuk analis saham, pesaing, dan rantai restoran besar yang membeli bahan curah dalam jumlah besar. Analisis pasar makanan untuk pasar grosir dapat mencakup informasi rinci tentang bisnis terbesar yang beroperasi di sektor ini. Misalnya, jika rantai restoran cepat saji utama menambahkan item menu baru, seperti minuman buah premium yang menggunakan bubur makanan dari buah tertentu, informasi tersebut kemungkinan akan dicatat dalam analisis pasar makanan. Hal ini mungkin terjadi karena peningkatan besar permintaan yang tiba-tiba terjadi, karena hanya satu pesanan perusahaan.
Di tingkat ritel, analis biasanya meneliti beberapa sektor berbeda di pasar makanan. Analisis pasar makanan eceran mencakup penilaian pedagang grosir, restoran, dan makanan khusus. Beberapa analis makanan grosir membagi makanan khusus ini ke dalam kategori berbeda seperti makanan beku, minuman, atau makanan organik. Seorang analis pasar makanan khusus dapat mengambil penilaian tentang ukuran dan proyeksi pertumbuhan segmen makanan organik, misalnya.
Analis saham, pemerhati lingkungan, dan pejabat pemerintah dapat mengamati pasar makanan hewan peliharaan dan ternak. Yang terakhir sering menerima pengawasan yang biasanya menyertai produk dalam rantai makanan yang ditakdirkan untuk konsumsi manusia pada akhirnya. Mereka yang berada di industri pertanian dapat meninjau laporan terbaru tentang pasar pakan ternak, yang sering dikaitkan dengan pasar komoditas. Analisis pasar makanan memberikan pasar modal dengan informasi prediktif, yang kemudian mempengaruhi harga makanan, ternak dan pakan hewan peliharaan.