Kios mal adalah gerai ritel kecil yang terletak di lorong pusat perbelanjaan. Sebuah inovasi yang relatif baru di dunia ritel, kios mal sekarang ada di mana-mana di pusat perbelanjaan di seluruh Amerika Serikat. Pengecer biasanya memiliki kios mal, sedangkan gerobak mal serupa biasanya disewa. Sejak muncul pada 1990-an, kios mal telah mengalami sejumlah perubahan, dan kini tersedia dalam berbagai bentuk dan gaya yang jauh lebih beragam daripada sebelumnya.
Kios mal memanfaatkan lalu lintas pejalan kaki di pusat perbelanjaan dan berupaya menarik pembeli impulsif. Pemilik kios mal dapat memajang dagangannya kepada publik tanpa perlu menarik orang ke dalam etalase. Beberapa pengecer yang menggunakan kios secara aktif mengundang orang yang lewat untuk mencoba produk mereka atau menonton demonstrasi. Keuntungan lain dari kios mal dibandingkan etalase tradisional adalah pengurangan biaya untuk menjaganya agar tetap terisi penuh. Model kios menguntungkan mal dengan mengubah area yang sebelumnya tidak digunakan menjadi ruang ritel.
Kios dan gerobak paling cocok untuk penjual produk khusus kecil, seperti perhiasan, mainan, atau kosmetik. Namun, beberapa menawarkan penawaran yang lebih tidak biasa, seperti pijat kursi atau es krim futuristik. Beberapa orang menggunakan kios mal hanya untuk mengiklankan bisnis mereka, seperti gym atau agen perjalanan. Untuk beberapa produk, kios mal menawarkan jumlah ruang dan visibilitas yang sempurna. Vendor lain menggunakan kios sebagai batu loncatan untuk perusahaan yang lebih besar dan lebih mapan dengan toko permanen.
Pemilik kios atau gerobak mal biasanya menyewa ruang lantai di mal. Mereka mungkin menyewa dengan tarif tetap, yang biasanya lebih tinggi di musim liburan November dan Desember. Atau, mereka dapat membayar biaya sewa dasar ditambah persentase dari pendapatan penjualan mereka melebihi jumlah tertentu, angka yang dikenal sebagai sewa lebihan.