Telecom adalah kependekan dari telekomunikasi; istilah tersebut menggambarkan teknologi apa pun yang memungkinkan orang untuk berkomunikasi satu sama lain dalam jarak jauh. Beberapa contoh perangkat telekomunikasi yang umum adalah telepon, televisi, dan radio. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan telekomunikasi meliputi tingkat layanan, tarif, ketersediaan fitur bonus, dan layanan pelanggan. Seperti banyak industri teknologi, industri telekomunikasi berkembang dengan cepat, sehingga banyak konsumen menghargai penyedia layanan telekomunikasi yang memungkinkan mereka menggunakan fitur-fitur baru yang canggih dan menerima peningkatan dengan harga yang wajar.
Profesional di industri sering mengembangkan strategi pasar, harga, dan model layanan pelanggan berdasarkan hasil kepuasan pelanggan telekomunikasi. Misalnya, seorang profesional di industri telekomunikasi mungkin menawarkan pelanggan pilihan untuk berpartisipasi dalam survei kepuasan pelanggan setelah menyelesaikan sesi telepon dengan perwakilan. Hasil survei ini dapat membantu profesional manajemen untuk menentukan produk dan layanan mana yang paling berhasil. Kepuasan pelanggan telekomunikasi juga dapat diukur dengan mengamati pola pembelian pelanggan. Jika sejumlah besar pelanggan, misalnya, membatalkan paket telepon seluler setelah satu tahun, para profesional mungkin mempelajari rencana ini untuk mencari tahu mengapa klien tampaknya tidak puas.
Dalam hal kepuasan pelanggan telekomunikasi, tingkat layanan merupakan faktor penting. Seorang pengguna ponsel yang menemukan bahwa dia hanya bisa mendapatkan layanan 70 persen dari waktu mungkin akan menjadi tidak puas dengan layanannya. Faktanya, individu yang berbelanja perangkat telekomunikasi baru sering menjadikan pertanyaan tentang tingkat layanan sebagai salah satu perhatian pertama mereka.
Seperti di industri mana pun, tarif dan harga sering kali membantu menentukan kepuasan pelanggan. Konsumen ingin membayar tarif terendah untuk layanan terbaik. Namun, umumnya diyakini bahwa harga yang lebih murah menghasilkan standar kualitas yang lebih rendah. Akibatnya, banyak konsumen lebih suka menggunakan layanan yang mengenakan tarif yang dianggap rata-rata dan memiliki reputasi positif. Tarif dan harga biasanya dianggap rata-rata jika serupa dengan yang ditawarkan oleh produsen atau vendor besar lainnya.
Layanan pelanggan sangat dapat mempengaruhi kepuasan pelanggan telekomunikasi. Terlepas dari seberapa andal layanan telekomunikasi individu, dia mungkin menemukan pada satu waktu atau yang lain bahwa dia harus berkomunikasi dengan perwakilan layanan tentang masalah atau pertanyaan. Ketika konsumen cemas atau kesal karena perangkat telekomunikasi mereka tidak berfungsi dengan baik, mereka umumnya ingin berkomunikasi dengan perwakilan yang mengerti mengapa mereka tidak nyaman dan yang meyakinkan mereka bahwa masalah dapat diperbaiki. Pelanggan biasanya menghargai jawaban yang jelas dan ringkas.