Apa itu Blush?

Blush on atau pemerah pipi adalah jenis riasan yang sering diaplikasikan pada area pipi wajah dengan kuas rias untuk meratakan warna kulit atau menambah warna. Hal ini umumnya ditemukan sebagai bubuk, tetapi juga bisa datang dalam bentuk lain, seperti krim atau cairan. Terkadang, blush on juga digunakan untuk membuat wajah terlihat lebih lebar atau lebih panjang.

Seperti banyak bentuk riasan lainnya, perona pipi dianggap berasal dari Mesir Kuno. Ada bagian dalam Perjanjian Lama yang menyebutkan berbagai macam riasan yang dikenakan. Meskipun blush on kebanyakan hanya diaplikasikan pada tulang pipi, orang zaman dahulu juga sering mengaplikasikannya pada bibir. Pria terkadang juga memakai blush on dengan cara ini.

Kosmetik ini dianggap tidak bermoral untuk dikenakan pada zaman Victoria. Kulit pucat umumnya dianggap sebagai indikator status yang modis. Wanita yang memang menginginkan warna biasanya akan mencubit tulang pipi mereka. Cara seperti ini biasanya tidak disarankan untuk wanita modern, karena terkadang dapat menyebabkan jerawat atau pembuluh darah kapiler yang pecah.

Dalam bentuknya yang paling awal, perona pipi dibuat dari bahan-bahan seperti murbei, jus bit, atau stroberi. Pada abad ke-18, zat yang lebih berbahaya, seperti merkuri dan timbal, digunakan—tren yang berhenti sekitar tahun 1920-an. Di zaman modern, perona pipi cair dan krim biasanya terbuat dari pewarna unik dan krim dingin. Bentuk bedak umumnya terbuat dari bedak talek yang telah diwarnai dengan warna pink atau merah dengan air mawar, carmine, atau safflower.

Beberapa wanita memilih untuk memakai blush on sepanjang waktu, terutama jika mereka memiliki kulit putih. Yang lain lebih suka memakainya hanya untuk acara khusus. Sutradara teater sering meminta aktor untuk menerapkannya karena lampu panggung dapat membuat kulit terlihat lebih pucat dari yang sebenarnya.

Mereka yang ingin memakainya untuk membuat wajah mereka tampak lebih lebar harus mulai dengan melihat langsung ke cermin dan menerapkan warna gelap dari tengah mata ke pelipis. Warna yang lebih terang bisa diaplikasikan di bagian atas tulang pipi.

Jika ingin efek wajah yang lebih sempit, warna gelap dari riasan biasanya diterapkan di dekat garis rambut dan tepi luar wajah, berhenti setinggi mata. Tampilan dapat dilengkapi dengan menempatkan warna yang lebih terang di atas dan di bawah warna yang lebih gelap. Selain di area pipi dan mata, blush on terkadang juga bisa dioleskan di dahi, hidung, dan dagu.