Tubuh Anda menampung jutaan organisme mikroskopis, beberapa berbahaya, beberapa menyakitkan. Jamur adalah salah satu jenis organisme kecil seperti tumbuhan yang hidup di tubuh Anda atau di dalamnya. Tidak seperti tumbuhan, mereka tidak memiliki klorofil, zat kimia yang mengubah sinar matahari menjadi makanan. Untuk bertahan hidup, jamur menyerap nutrisi dari makhluk hidup atau mati lainnya. Mereka tumbuh subur di tempat yang hangat dan lembab, seperti di bawah kuku kaki Anda.
Diperkirakan sekitar 36 juta orang di Amerika Serikat menderita onikomikosis, infeksi jamur kuku. Infeksi jamur kuku lebih sering terjadi pada kuku kaki, tetapi juga terjadi pada kuku jari tangan. Mereka lebih mungkin terjadi pada orang dewasa dan sering mengikuti infeksi jamur kaki, seperti kaki atlet.
Saat kuku terinfeksi jamur, kuku menjadi kekuningan, kering dan rapuh. Kuku juga menjadi lebih tebal, karena lapisan jamur tumbuh dan berkembang. Kuku bahkan mungkin terpisah dari kulit, sedikit naik dari jari kaki.
Ruang ganti, kolam renang umum, dan pancuran gym dapat menjadi sumber infeksi jamur. Jamur menyukai lingkungan yang panas dan lembab ini.
Salon kuku juga bisa menjadi sumber infeksi jamur. Jika bak kaki tidak dibersihkan dengan benar setelah pedikur, jamur dapat hidup di sana, menginfeksi orang berikutnya yang memasukkan kaki mereka ke dalam bak mandi.
Mungkin cara terbaik untuk mencegah infeksi jamur kuku adalah tidak bertelanjang kaki di kolam renang umum atau ruang ganti. Saat Anda pergi ke salon kuku, pastikan peralatan dibersihkan dengan benar.
Meskipun mungkin tidak sakit, yang terbaik adalah mengobati infeksi jamur sejak dini. Infeksi jamur yang tidak diobati bisa menjadi sangat menyakitkan, sehingga sulit untuk berjalan dan tidak nyaman untuk memakai sepatu.
Dokter meresepkan salep topikal atau obat oral tergantung pada seberapa banyak jamur telah tumbuh. Infeksi jamur kuku tidak mengancam nyawa. Diperlukan waktu bertahun-tahun sebelum infeksi menjadi cukup besar untuk menyebabkan rasa sakit atau kesulitan berjalan.