Bagaimana Cara Memilih Body Cream Melati Terbaik?

Memilih krim tubuh melati terbaik tergantung pada kebutuhan dan gaya hidup seseorang, dan apakah krim tersebut akan digunakan pada wajah atau tubuh. Melati, ekstrak tanaman Jasminum grandiflorum, telah digunakan sebagai obat dan kosmetik selama berabad-abad. Karena sifat kimianya yang berbeda, krim tubuh melati digunakan untuk melembabkan kulit kering, sensitif dan pecah-pecah. Dilaporkan juga bahwa krim tubuh melati dapat meningkatkan elastisitas kulit, tetapi klaim ini tidak terbukti. Minyak melati, diekstrak dari bunga tanaman, memiliki sifat antivirus, antibakteri dan zat, serta memiliki efek menenangkan yang dilaporkan pada sistem saraf tubuh manusia.

Formulasi krim tubuh melati berbeda berdasarkan tujuan yang dimaksudkan. Krim yang digunakan pada tubuh umumnya lebih berat dan dapat menyumbat pori-pori wajah yang sensitif. Krim tubuh sering diformulasikan untuk digunakan selama periode tertentu dalam sehari, seperti krim malam atau krim siang. Krim malam sangat ideal untuk orang-orang yang tidak memiliki waktu di siang hari untuk menjalani rutinitas kecantikan yang ekstensif, karena krim ini bekerja saat Anda tidur.

Aroma melati juga merupakan obat tradisional yang digunakan untuk menenangkan saraf, menjadikannya krim tubuh malam yang sangat baik, menenangkan pikiran dan tubuh sebelum tidur. Karena sifat astringen dan antibakterinya, banyak produsen menggunakan melati dalam krim jerawat tubuh. Sementara krim tubuh lainnya juga dapat memberikan sifat-sifat ini, aroma bunga melati lebih disukai oleh banyak konsumen sebagai aroma yang kaya namun feminin.

Satu ons (28.349 gram) minyak wangi membutuhkan lebih dari 1,000 pon (453.592 kilogram) bunga melati dalam proses produksinya. Karena itu, krim tubuh melati sering hanya ditemukan di lini kosmetik kelas atas. Salah satu merek kelas atas, misalnya, tidak mengklaim menggunakan minyak melati untuk apa pun selain aromanya yang mewah, tetapi memasukkannya ke dalam bahan krim pengencang tubuh. Demikian pula, merek kelas atas lainnya menawarkan krim pelembab tubuh yang menggunakan melati sebagai wewangian yang menenangkan, dicampur dengan mawar dan lumut.

Krim tubuh melati dapat digunakan oleh kebanyakan orang, tetapi jika ditujukan untuk tindakan korektif yang parah, perjalanan ke dokter atau dokter kulit mungkin terbukti bermanfaat. Selain itu, beberapa orang mungkin memiliki alergi terhadap melati atau bahan lain dalam krim tubuh. Jika tanda-tanda reaksi alergi terjadi, disarankan untuk menghentikan penggunaan dan mencari perhatian medis. Krim tubuh melati harus dipertimbangkan dengan hati-hati oleh mereka yang sedang hamil, karena melati diketahui menyebabkan kontraksi rahim.