Renaissance Italia adalah periode dalam sejarah Eropa yang ditandai dengan minat baru dalam sejarah, sastra dan seni, dan sering dianggap sebagai akhir dari periode Abad Pertengahan di Eropa. Abad Pertengahan sering disebut sebagai Abad Kegelapan. Renaissance, sebaliknya, umumnya digambarkan sebagai pencerahan. Florence dianggap sebagai tempat kelahiran Renaissance Italia. Para elit dan anggota masyarakat kelas atas di kota itu termasuk yang pertama merangkul kecintaan pada seni, dan cinta inilah yang mengalihkan pandangan populer dari ketergantungan pada Gereja Katolik dan pemerintah dan ke arah produksi ide dan pemikiran individu. .
Dalam banyak hal, Renaisans Italia dimulai ketika para pemimpin dan warga negara yang berpengaruh mulai menantang cara-cara di mana mereka telah diajarkan untuk berpikir. Mereka mulai secara intelektual memberontak terhadap doktrin kuno tentang pemerintahan, pendidikan dan agama, dan mereka mulai mendefinisikan cita-cita baru yang terpisah dari institusi yang sudah mapan. Sementara sebagian besar warga Italia telah tunduk pada pemerintah yang bermusuhan dan berperang dan perintah ketat Gereja Katolik Ortodoks selama era Abad Pertengahan, mereka mulai melepaskan diri dan lebih mengandalkan pemikiran independen selama Renaisans.
Karya seni, sastra dan komposisi musik adalah beberapa hal yang paling terkenal dari Renaisans Italia. Selama periode inilah Leonardo da Vinci melukis mahakaryanya, dan saat itulah Michelangelo di Lodovico Buonarroti Simoni mencapai puncak seni pahat dan seninya. Pencapaian ilmiah oleh Galileo Galilei dan orang-orang sezamannya dalam banyak hal merevolusi cara orang melihat dunia. Renaisans pada dasarnya adalah kebangkitan ekspresi dan penemuan individu. Dalam pengertian ini, Renaisans dan budaya sebagian besar berjalan beriringan.
Tidak ada tanggal pasti yang dapat disematkan ke Renaisans Italia, karena itu mewakili surutnya ide dan alirannya secara lambat daripada awal dan akhir sebuah rezim. Sama saja, umumnya diyakini bahwa Renaisans dimulai pada akhir 1400-an dan berlangsung hingga sekitar 1600. Itu dimulai di Florence dan dari sana perlahan menyebar ke seluruh kota-kota besar Italia dan akhirnya ke seluruh Eropa.
Meskipun Renaisans Italia sebagian besar diajarkan sebagai pergeseran budaya dan sosiologis utama, itu dimulai di kalangan elit dan dalam banyak hal terkandung di dalam kelas itu. Tidak banyak yang diyakini telah berubah untuk petani dan budak selama periode ini, dan kebanyakan dari mereka mungkin tidak menyadari bahwa banyak yang telah berubah sama sekali dari zaman Abad Pertengahan. Hanya setelah Renaisans benar-benar terjadi di antara anggota kelas penguasa yang berpengaruh, perubahan yang mempengaruhi semua warga mulai dilakukan.