Apa itu Eucalyptus?

Eucalyptus adalah genus tanaman yang mengandung lebih dari 500 spesies unik, terutama asli Australia dan Tasmania. Pohon aromatik yang khas telah beradaptasi dengan banyak lingkungan ekstrem Australia, dan datang dalam berbagai bentuk dan ukuran, tergantung pada wilayah tempat mereka tumbuh. Eucalyptus juga telah banyak diimpor ke bagian lain dunia, di mana ia menimbulkan ancaman besar bagi spesies asli, karena tumbuh dengan cepat dan sering mencekik tanaman dan pohon lain.

Di Australia, eucalyptus juga dikenal sebagai “malee,” dan pohon tertentu yang tersebar luas, Eucalyptus globulus, globe eucalyptus, dikenal sebagai “blue gum.” Pohon-pohon telah digunakan oleh suku Aborigin selama berabad-abad untuk kayu, tinder, dan keperluan medis, dan juga telah digunakan oleh pemukim di wilayah tersebut. Di Australia, kayu putih adalah bagian ikonik dari budaya nasional, dan muncul dalam seni dan film Australia sebagai bagian lanskap yang familiar.

Pohon-pohon memiliki minyak aromatik yang berguna yang dapat diekstraksi melalui distilasi uap. Minyaknya digunakan dalam parfum, dan juga dalam pengobatan alternatif komplementer. Minyak telah terbukti memiliki sifat antiseptik, antibakteri, anti inflamasi, ekspektoran, dan deodoran, dan merupakan aditif umum dalam produk seperti gosok otot dan senyawa deodoran. Harus berhati-hati saat menggunakan produk yang mengandung minyak kayu putih, karena mudah terbakar dan juga beracun jika dimakan.

Seperti banyak anggota keluarga myrtle lainnya, eucalyptus tumbuh sangat cepat. Ia dapat menembak hingga ketinggian yang sangat tinggi di daerah dengan air yang cukup, atau akan menyebar ke semak-semak lebat. Pepohonan lebih menyukai kelembapan, dan sering mengelompok di sekitar saluran air dan mata air. Banyak spesies juga dirancang untuk menyebar melalui kebakaran hutan, yang biasa terjadi di banyak bagian Australia. Polong benih akan terbakar dan tumbuh dengan cepat di wilayah yang tidak ditumbuhi tanaman lain oleh kebakaran hutan, dengan cepat membentuk sebidang besar pohon eukaliptus baru.

Eucalyptus dari Australia dapat dianggap sebagai kayu yang lestari, karena pohon-pohon tersebut berasal dari wilayah tersebut dan dapat tumbuh kembali dengan cepat. Namun, eucalyptus yang dipanen di daerah lain mungkin tidak lestari, karena tumbuh dengan mengorbankan spesies tanaman dan pohon asli, dan dapat merusak habitat yang berharga. Di Australia, kayu putih memainkan peran lingkungan yang vital, menyediakan makanan dan habitat bagi hewan seperti koala, serta membantu mempertahankan lapisan tanah atas yang berharga. Eucalyptus dapat ditemukan dalam berbagai produk kayu yang diekspor dari Australia termasuk lantai, kertas, dan furnitur jadi.