Arboretum adalah kawasan yang diperuntukkan bagi penanaman pohon, perdu, dan tanaman berkayu. Itu bisa dianggap sebagai bentuk kebun raya yang berfokus secara khusus pada tanaman berkayu. Arboretum dapat ditemukan di seluruh dunia, dan banyak di antaranya sudah cukup tua, dengan sejarah yang sangat kaya dan beragam. Banyak arboretum terbuka untuk umum, dengan pemandu yang dapat membantu orang-orang menjelajahi arboretum untuk mempelajari lebih lanjut tentang tanaman dan pohon yang tumbuh di situs.
Sejumlah fungsi dapat dilayani oleh arboretum. Selain sebagai ruang yang menyenangkan dan penghias, arboretum juga dapat menampung spesimen tanaman dan pohon untuk studi dan penelitian ilmiah, serta dapat digunakan untuk pendidikan. Banyak arboretum yang melekat pada herbaria, fasilitas tempat spesimen tanaman kering dipelajari untuk penelitian dan studi lebih lanjut, dan cukup banyak juga yang berafiliasi dengan universitas dan perguruan tinggi.
Arboretum tertua tampaknya berasal dari tahun 1400-an, dengan istilah “arboretum” muncul sekitar tahun 1800-an. Selama masa eksplorasi, banyak arboretum digunakan untuk menampung dan mencoba membudidayakan spesimen tumbuhan asing, terutama spesimen yang bernilai. Belajar menangani tanaman dan pohon dari berbagai daerah dan lingkungan merupakan bagian penting dari keberhasilan menjalankan arboretum, karena penjelajah dan anggota masyarakat berharap dapat melihat tanaman eksotis yang dipamerkan saat mereka mengunjungi arboretum mereka.
Penelitian ilmiah juga secara historis merupakan bagian yang sangat penting dari misi di arboretum. Para peneliti mungkin mempelajari tanaman untuk melihat apakah mereka memiliki senyawa yang berharga secara medis atau kegunaan potensial lainnya, dan mereka juga secara historis melihat bagaimana tanaman bereproduksi dan tumbuh, mempelajari cara pohon bereaksi terhadap lingkungan mereka dan membentuk hubungan dengan pohon dan tanaman lain. Beberapa arboretum terkenal bahkan memiliki area yang didedikasikan untuk replikasi ekstensif seluruh lingkungan alam, seperti hutan hujan dan hutan.
Ketika arboretum berfokus secara khusus pada pohon buah-buahan, kadang-kadang dikenal sebagai fruticetum. Arboretum yang berspesialisasi dalam tumbuhan runjung adalah pinetum, sedangkan arboretum dengan banyak koleksi tanaman merambat adalah viticetum. Arboretum yang lebih umum mungkin juga memiliki koleksi tanaman yang biasanya tidak termasuk dalam lingkup arboretum, untuk kepentingan keanekaragaman, ornamen, atau penelitian ilmiah, terutama arboretum yang berfokus pada gaya hidup tanaman hutan hujan yang saling berhubungan.
Orang-orang yang ingin mengunjungi arboretum biasanya dapat melakukannya tanpa perlu membuat janji terlebih dahulu, meskipun sebaiknya menelepon dulu untuk mendapatkan informasi tentang jam dan tarif. Jika Anda menginginkan tur berpemandu, membuat janji temu sangat disarankan untuk memastikan bahwa pemandu akan tersedia.