Karang tabung adalah jenis karang berbatu yang asimbiotik. Istilah “tube coral” mencakup beberapa spesies dalam genus Tubastraea, yang sangat berbeda dari banyak genus karang batu lainnya. Ditemukan di sekitar pantai Fiji, Kepulauan Solomon, dan Indonesia, karang ini juga populer di akuarium terumbu karang rumahan.
Juga biasa disebut karang matahari, karang bunga matahari, atau karang cangkir, karang tabung berbeda dari kebanyakan karang dalam banyak hal yang signifikan. Tidak seperti kebanyakan karang, yang polip kecilnya mengeluarkan kerangka berbatu yang disatukan, karang tabung memiliki polip besar yang menutupi kerangka yang disekresikan. Selain itu, alih-alih ditemukan di dasar laut, karang tabung paling sering ditemukan di gua bawah laut, tergantung di langit-langit.
Sebagian besar karang hidup bersimbiosis dengan mikroalga yang disebut zooxanthellae, yang menyediakan nutrisi bagi karang melalui fotosintesis. Karang tabung tidak memiliki zooxanthellae dan karenanya harus menyediakan makanannya sendiri. Karena kemandirian ini, karang tabung dianggap asimbiotik. Karena tidak perlu bergantung pada fotosintesis untuk makanannya, ia tidak memiliki persyaratan cahaya dan sering ditemukan di tempat yang sedikit cahaya.
Karang tabung menangkap mangsanya. Sumber makanan utama mereka adalah zooplankton, organisme kecil yang terbawa arus laut. Untuk itu, tube coral selalu hidup di daerah yang arusnya kuat.
Seperti semua polip karang, karang tabung terdiri dari struktur seperti tabung yang menempel pada permukaan di satu ujung dan di atasnya dengan mulut yang dikelilingi oleh tentakel di ujung lainnya. Saat karang tidak makan, mulutnya tertutup dan tentakel ditarik masuk. Tentakel memanjang dan karang menyerupai anemon saat makan. Karang tabung biasanya berwarna oranye, tetapi satu spesies Tubastraea micranthus berwarna hitam.
Populer di akuarium rumah, karang tabung biasanya dapat dibeli dengan panjang 2–5 inci (5-13 cm). Karang ini dapat disimpan di tempat yang terang atau gelap, karena tidak membutuhkan cahaya dan tidak dirugikan olehnya. Karang tabung dianggap cukup menantang bagi pemilik akuarium rumah, karena kebutuhan makannya tidak biasa. Selain itu, karang ini biasanya makan pada malam hari, meskipun dapat dilatih untuk memberi makan pada siang hari, sehingga tentakelnya yang mencolok hanya dapat dilihat setelah gelap.
Karang penangkaran harus ditempatkan di akuarium yang diatur untuk menyediakan setidaknya arus moderat. Karang kemudian diberi makan dari pipet setiap malam. Udang air asin atau plankton adalah makanan umum untuk karang ini. Karang tabung hitam jarang ditemukan di penangkaran karena arus yang kuat dan peningkatan ketersediaan makanan yang diperlukan untuk memberi makan dengan benar.