Apa itu Bass Saluran?

Channel bass adalah ikan berukuran sedang yang hidup di Samudra Atlantik, biasanya relatif dekat dengan pantai Amerika Serikat. Secara ilmiah dikenal sebagai Sciaenops ocellatus, dan merupakan satu-satunya spesies dalam genusnya. Jenis ikan ini dapat hidup selama 60 tahun dan beratnya sekitar 100 lbs (45 kg) di usia tuanya. Ikan yang lebih muda — sekitar tiga tahun — biasanya memiliki berat sekitar 6 hingga 8 lbs (2.7 hingga 3.6 kg). Ikan ini adalah pengumpan dasar, artinya mereka menemukan makanan di atau di dekat bagian bawah badan air tempat mereka tinggal.

Bass saluran tidak jauh berbeda dalam penampilan. Mereka umumnya memiliki sisik berwarna karat di sepanjang punggung dan sisi mereka, yang membuat mereka mendapat nama umum drum merah dan ikan merah. Namun, cara pasti untuk mengidentifikasi bass ini adalah dengan bintik hitam di ekornya. Hampir semua bass saluran memiliki setidaknya satu bintik hitam yang berbeda di ujung ekornya, yang diyakini dapat mengelabui pemangsa dengan berpikir bahwa itu adalah kepala mereka daripada ekor mereka. Terkadang ikan memiliki banyak bintik, tetapi sangat jarang ikan bass ini tidak memiliki bintik sama sekali.

Karena penangkapan ikan yang berlebihan untuk tujuan rekreasi dan komersial, populasi bass saluran secara nyata berkurang pada tahun 1970-an. Amerika Serikat, negara yang biasanya paling dekat dengan bass, memberlakukan pembatasan untuk memungkinkan populasi ikan mencapai tingkat yang lebih sehat. Pembatasan ini melarang nelayan komersial memanen bass saluran di wilayah tertentu di negara ini. Meski begitu, ikan biasanya bisa ditangkap secara legal saat memancing secara rekreasional.

Rasa dan tekstur bass saluran bervariasi tergantung pada usia dan ukuran ikan. Ikan dengan berat sekitar 10 kg cenderung memiliki rasa sedang dan tekstur serpihan mirip dengan ikan yang lebih sering ditangkap, seperti lele. Jika ikan lebih dari 4.5 lbs (sekitar 15 kg), tidak hanya sulit dibersihkan tetapi juga biasanya kehilangan kerapuhannya untuk tekstur yang lebih padat.

Meskipun ikan ini tidak memiliki kerabat dekat, gendang hitam dapat dianggap sebagai sepupu bass saluran. Secara umum, penampilan drum hitam bisa sangat mirip dengan bass saluran. Ikan ini memiliki sisik hitam di punggung dan samping daripada sisik berwarna merah hingga karat. Drum hitam juga cenderung lebih berat dibandingkan dengan bass channel pada usia yang sama. Terlepas dari perbedaannya, kedua spesies ikan ini biasanya ditemukan dalam jarak yang berdekatan, dapat kawin silang, dan cenderung memiliki rasa yang sama saat dimasak.