Apa Itu Tokek Macan Tutul Albino?

Tokek macan tutul albino adalah kadal kecil, berukuran paling besar 10 inci (25.4 cm), yang berasal dari gurun Asia selatan dan dapat dipelihara di akuarium sebagai hewan peliharaan rumah tangga. Perbedaan utama antara tokek albino dan tokek macan tutul lainnya adalah pewarnaannya. Albinisme adalah mutasi genetik yang terjadi pada manusia dan hewan, menyebabkan tidak adanya pigmentasi lengkap atau sebagian. Oleh karena itu, sementara tokek macan tutul berwarna kuning atau cokelat dengan pola hitam, albino biasanya berwarna putih atau kuning pucat dengan pola merah muda dan mata merah muda atau merah. Meskipun pewarnaan mereka memberi mereka penampilan yang khas, tokek macan tutul albino biasanya memiliki sebagian besar karakteristik, kebiasaan, dan persyaratan perawatan yang sama dengan rekan-rekan non-albinonya.

Albinisme adalah sifat genetik resesif yang mengganggu kemampuan hewan untuk memproduksi melanin, zat dalam tubuh yang membuat pigmen kulit, rambut, dan mata. Ada albino di sebagian besar populasi hewan dan manusia di seluruh dunia. Ciri-ciri utama mereka adalah rambut putih, kulit sangat pucat, dan mata merah jambu atau merah. Tokek macan tutul albino memiliki warna yang khas, biasanya dalam kombinasi warna putih, kuning pucat, dan merah. Seperti kebanyakan albino, mereka memiliki mata merah muda atau merah.

Perbedaan utama antara tokek macan tutul albino dan non-albino adalah bahwa albino memiliki kepekaan yang lebih besar terhadap cahaya. Mereka mungkin menutup mata mereka dengan kuat dan menolak untuk makan jika mereka terkena area yang terang benderang. Namun, dalam banyak hal lain, kedua jenis kadal itu serupa. Mereka berasal dari Afghanistan, Pakistan, dan daerah gurun lainnya di Asia Selatan. Jantan dapat mencapai ukuran lebih dari 10 inci (25.4 cm) dan memiliki rentang hidup rata-rata 20 tahun.

Hewan peliharaan rumah tangga yang populer karena pola warnanya yang tidak biasa, tokek macan tutul albino dapat dibeli dari toko hewan peliharaan yang menjual reptil dan disimpan di akuarium berukuran 10 hingga 20 galon. Meskipun lebih dari satu kadal dapat ditempatkan di tangki yang sama, pejantan dapat bersifat teritorial dan biasanya tidak boleh dipelihara bersama. Seperti kebanyakan kadal, tokek membutuhkan sumber kehangatan, yang mungkin berupa alas di bawah akuarium, batu datar yang dipanaskan, atau lampu penghangat. Penting juga untuk menyediakan area yang lebih dingin di dalam tangki, karena reptil tidak dapat mengatur suhu tubuh secara internal dan dapat dengan cepat menjadi terlalu hangat atau dingin. Tokek macan tutul albino memakan makanan hidup seperti jangkrik, ulat, dan tikus kecil, yang semuanya dapat dibeli di toko hewan peliharaan.