Apa yang Harus Disertakan dalam Diet Naga Air?

Makanan naga air umumnya harus mencakup sekitar sepuluh persen sayuran dan buah-buahan yang kaya kalsium dan fosfor, serta beberapa serangga, dan hewan pengumpan, termasuk bayi tikus, bayi burung, atau ikan. Kebanyakan naga air akan membutuhkan makanan mereka yang dilapisi bubuk suplemen mineral setidaknya sekali seminggu, kecuali jika mereka makan makanan yang kaya akan mangsa utuh. Serangga umumnya harus membuat porsi yang lebih kecil dari makanan naga air, karena memberi makan serangga secara berlebihan dapat menyebabkan penyumbatan usus yang berbahaya pada naga air. Selain diet yang tepat dan seimbang, kebanyakan naga air perlu terkena sinar UVA/UVB selama sekitar 12 jam setiap hari. Hal ini memungkinkan tubuh mereka untuk mengasimilasi dan menggunakan kalsium yang mereka makan.

Reptil seperti naga air umumnya membutuhkan banyak kalsium, protein, dan fosfor dalam makanannya. Itu sebabnya herpetologis umumnya merekomendasikan memberi makan hewan-hewan ini makanan yang berat pada hewan pengumpan. Bayi tikus, bayi tikus, bayi burung kecil, dan ikan kecil dianggap sebagai jenis mangsa utuh yang baik untuk hewan ini. Hewan pengerat muda yang cukup umur untuk tumbuh sedikit bulu dianggap sebagai sumber protein dan mineral terbaik untuk naga air. Hewan seperti ini biasanya harus memenuhi antara 20 dan 40 persen makanan naga air.

Kebanyakan ahli merekomendasikan memberi makan naga air hanya tikus mati. Hewan pengerat hidup dapat menyerang atau melawan naga air. Hal ini dapat menyebabkan reptil cedera, infeksi, dan bahkan kematian.

Beberapa jenis sayuran dan buah-buahan dapat menjadi tambahan yang sehat untuk diet naga air. Stroberi, buah ara, melon, dan raspberry adalah contoh buah yang dapat memberikan banyak vitamin dan mineral yang dibutuhkan naga air untuk kesehatan yang baik. Labu, parsnip, kacang hijau, dan sayuran hijau dandelion biasanya juga sesuai dengan nutrisi. Namun, tidak semua naga air akan memakan makanan ini. Naga air yang tidak makan sayuran atau buah-buahan dapat diberi makan sepuluh persen hewan pengumpan tambahan sebagai gantinya.

Cacing tanah umumnya dianggap sebagai bagian yang bermanfaat dari diet naga air, karena mengandung sejumlah besar protein, fosfor, dan kalsium yang biasanya dibutuhkan naga air. Beberapa ahli menyarankan bahwa cacing tanah saja dapat membuat sebanyak 20 persen dari diet naga air. Jenis serangga lain, umumnya cacing makan dan jangkrik, dapat mengisi 40 hingga 50 persen makanan kadal. Suplemen mineral untuk reptil biasanya harus ditaburkan di atas serangga setidaknya sekali seminggu, untuk memastikan bahwa naga air mendapatkan cukup kalsium dan fosfor dalam makanan mereka. Tanpa asupan mineral yang cukup, makhluk ini bisa menjadi sakit parah.