Apa Itu Bebek Bersiul Perut Hitam?

Bebek bersiul perut hitam adalah spesies unggas air yang sangat berbeda dalam perilaku dan penampilan daripada kebanyakan jenis bebek lainnya. Ini telah dijelaskan oleh seorang ahli burung sebagai “tidak seperti bebek” karena perilaku tertentu, seperti ikatan pasangan monogami, yang lebih mirip dengan angsa atau angsa. Burung ini juga dikenal dengan nama ilmiah Dendrocygna autumnalus. Di beberapa daerah, bahasa sehari-hari disebut bebek pohon perut hitam atau bebek bersiul.

Spesimen bebek bersiul perut hitam dan betina sulit dibedakan, karena kedua jenis kelamin memiliki kaki merah muda, sepetak putih di sayap, dan paruh merah. Kepala mereka berwarna abu-abu, dengan ekor dan perut hitam. Bulu coklat yang kaya menutupi leher, kepala, dan tubuh, dan mata memiliki cincin putih yang mencolok. Bercak putih lebar pada sayap lebih jelas terlihat saat burung itu terbang daripada saat ia diam. Bebek ini memiliki leher dan kaki yang sangat panjang dibandingkan bebek kebanyakan.

Bebek bersiul perut hitam dapat ditemukan di daerah berkembang biak sepanjang tahun di Texas selatan, serta musiman di beberapa bagian Arizona, Louisiana, dan Amerika Selatan. Burung ini juga terlihat di beberapa bagian Carolina Selatan, Florida, Georgia, dan Arkansas. Hanya populasi bebek bersiul perut hitam paling utara yang diketahui bermigrasi di musim dingin. Spesies ini ditemukan di ketinggian mulai dari permukaan laut hingga lebih dari 4,900 kaki (1.5 km).

Bebek bersiul ini memiliki panjang sekitar 19-21 inci (48-53 cm) dan berat hingga 36 ons (1,020 g), dengan lebar sayap sekitar 37 inci (93.9 cm). Bebek bersiul perut hitam biasanya hidup hingga delapan tahun di alam liar. Vokalisasi siulannya secara beragam digambarkan sebagai “pe-che-che-ne,” “waa-choo,” atau “pi-yih-pyi-pyi.”

Unggas air yang tidak biasa ini hidup di dekat sumber air dangkal seperti danau, rawa-rawa, dan kolam. Bebek bersiul perut hitam lebih menyukai lokasi air yang berjajar dengan hutan karena kebiasaannya hinggap atau bersarang di pohon. Kadang-kadang juga terlihat di petak berumput, seperti lapangan golf.

Burung omnivora ini memakan biji-bijian, rumput, serangga, dan invertebrata kecil. Mereka umumnya makan di malam hari, kadang-kadang dalam kawanan besar ratusan sekaligus. Bebek ini juga memakan tanaman padi atau jagung, jika tersedia. Di beberapa daerah berbahasa Spanyol, bebek bersiul perut hitam mungkin secara bergantian dikenal sebagai pato maizal atau “bebek ladang jagung” karena preferensinya untuk makan di tanaman jagung.