Apa itu Monoamina?

“Monoamina” adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan neurotransmiter yang bertindak untuk mengirimkan sinyal dari saraf atau neuron ke sel. Mereka memainkan peran penting dalam metabolisme atau pemrosesan otak dan menimbulkan banyak perilaku yang berbeda. Monoamina terbagi dalam dua kategori – katekolamin dan indolamin – dan di dalam setiap kelas terdapat neurotransmiter yang berbeda. Katekolamin terdiri dari neurotransmitter seperti epinefrin, norepinefrin dan dopamin, dan indolamin termasuk neurotransmitter serotonin.

Zat kimia yang disebut katekolamin dibuat di dalam tubuh dari asam amino seperti fenilalanin dan tirosin. Asam amino adalah blok bangunan penting untuk protein dalam tubuh. Protein diproduksi dalam tubuh manusia oleh 20 asam amino yang berbeda, sembilan di antaranya telah diklasifikasikan sebagai asam amino “esensial” atau sangat diperlukan. Mereka diberi label ini karena tubuh sendiri tidak dapat memproduksinya tetapi sangat bergantung pada mereka. Asam amino ini disediakan untuk tubuh melalui makanan.

Katekolamin adalah kelas monoamina yang terdiri dari epinefrin, norepinefrin dan dopamin. Neurotransmiter ini biasanya beroperasi dalam sistem saraf simpatik dan pusat dan memiliki banyak peran yang berbeda. Di bawah mikroskop, struktur kimia katekolamin terdiri dari cincin benzena dengan rantai samping amina dan hidroksil.

Epinefrin dilepaskan dari kelenjar adrenal dan merangsang sistem saraf simpatik, menciptakan perasaan seperti kegembiraan, syok dan ketakutan. Norepinefrin adalah prekursor epinefrin dan berfungsi untuk memediasi pensinyalan impuls saraf tersebut. Dopamin adalah prekursor norepinefrin. Konsentrasi dopamin terbesar ditemukan dalam ganglia basal, area otak yang terlibat dalam mengatur gerakan sadar bawah sadar.

Indolamin adalah kelas lain dari monoamina dan terdiri dari neurotransmitter serotonin. Zat kimia ini tersebar luas ke seluruh jaringan tubuh. Hal ini terutama ditemukan di dalam otak, di lapisan saluran pencernaan dan di trombosit yang terletak di dalam darah. Serotonin memiliki peran mengendalikan keadaan kesadaran dan suasana hati, dan berfungsi untuk menghambat sekresi lambung dari saluran pencernaan.

Monoamina adalah neuromodulator, yang berarti mereka mampu merangsang banyak neuron yang terletak berjauhan satu sama lain. Akibatnya, monoamina mampu menghasilkan banyak hasil perilaku yang berbeda. Monoamina dipecah oleh enzim alami yang disebut monoamine oxidases (MAOs).