Secara teori, ada cara sederhana untuk mengurangi emisi karbon yang terkait dengan perubahan iklim, dan mencegah beberapa juta kematian pada saat yang bersamaan. Sebuah studi tahun 2016 oleh para peneliti Universitas Oxford yang diterbitkan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences mengklaim bahwa emisi gas rumah kaca terkait makanan dapat dikurangi hingga 70 persen pada tahun 2050 jika populasi dunia mengadopsi pola makan vegan. Selain itu, mereka memperkirakan bahwa ini juga akan menghasilkan 8.1 juta lebih sedikit kematian manusia bagi mereka yang melakukan diet seperti itu. Menghilangkan konsumsi daging dan produk hewani manusia juga akan menghemat miliaran dolar per tahun dalam biaya perawatan kesehatan, kata para peneliti.
Gaya hidup vegetarian:
“Vegan” adalah istilah diet dan pilihan gaya hidup yang diciptakan oleh advokat hak-hak hewan Inggris Donald Watson pada tahun 1944.
Seorang vegan adalah vegetarian ketat yang juga tidak makan produk susu, telur, keju, atau madu. Vegan juga menghindari produk yang berhubungan dengan hewan seperti kulit, bulu, dan wol.
Vegan mendapatkan protein dari beberapa sumber, termasuk kedelai, quinoa, chia, dan kacang polong.