Biofeedback untuk stres melibatkan penggunaan berbagai instrumen dan mesin yang mendeteksi perubahan fisiologis dalam tubuh sebagai respons terhadap stres, yang pada gilirannya membantu individu memanipulasi perubahan ini untuk memerangi gejala stres. Mesin ini dapat mendeteksi perubahan gelombang otak atau detak jantung sebagai respons terhadap stres, dan membantu seseorang mengubah gaya hidupnya untuk membantu mengubah respons tersebut. Lembur, individu yang menggunakan biofeedback untuk stres dapat memanipulasi respons fisiologis secara otomatis dan tidak perlu lagi menggunakan terapi biofeedback. Menggunakan biofeedback untuk stres adalah cara yang terbukti membantu memerangi stres secara alami.
Pemantauan detak jantung adalah teknik populer yang digunakan dalam biofeedback untuk stres karena membantu individu melatih dirinya sendiri untuk menurunkan tekanan darah dan detak jantung secara instan saat terkena situasi stres. Seperti sistem pelatihan biofeedback lainnya, elektroda ditempelkan pada kulit pasien, yang kemudian memonitor detak jantung individu tersebut. Setelah terkena stimulus stres, detak jantung dipantau dan pasien kemudian dilatih untuk menggunakan teknik relaksasi yang akan menurunkan detak jantung yang tinggi. Umpan balik dari mesin biofeedback pada akhirnya akan menunjukkan kepada dokter dan pasien teknik relaksasi terbaik yang akan dengan mudah menurunkan detak jantung dan tekanan darah.
Teknik lain dari biofeedback untuk menghilangkan stres melibatkan pemantauan gelombang otak individu ketika pemicu stres dialami dan diproses melalui otak. Seorang dokter menggunakan elektroda, yang ditempelkan pada kulit, dan memantau perubahan gelombang otak seseorang saat terkena stres. Individu kemudian diarahkan untuk menggunakan teknik relaksasi seperti pernapasan dalam dan relaksasi otot untuk membantu mengendalikan pergeseran gelombang otak ini dan mengembalikannya ke tingkat normal. Seseorang dapat memantau perubahan gelombang otak ini pada periode yang berbeda selama perawatannya, dan seiring waktu akan melatih pikiran dan tubuhnya untuk rileks dan menurunkan pola gelombang otak yang tidak wajar ke keadaan yang diinginkan dengan mudah.
Seringkali seseorang dapat menggunakan biofeedback untuk stres di rumah tanpa dokter atau insinyur biofeedback bersertifikat dengan menggunakan sistem pemantauan tekanan darah. Seseorang dapat menempatkan manset tekanan darah di sekitar lingkar lengan atas dan memantau tekanan darah pada waktu tertentu, yang akan menjadi umpan balik yang diterima. Individu kemudian akan mulai bernapas dalam-dalam dan mengendurkan otot-otot tubuh untuk membantu menurunkan tekanan darah. Ketika ini tercapai, individu akan melatih dirinya sendiri untuk menggunakan teknik-teknik ini dalam kehidupan sehari-hari untuk memerangi stres dalam situasi nyata.