Tata letak bilik terbaik tergantung pada sejumlah faktor, termasuk struktur organisasi, jumlah karyawan, dan jumlah ruang di kantor tertentu. Cubicles adalah area atau ruang kerja di mana karyawan duduk. Setiap karyawan umumnya ditugaskan ke bilik tertentu dan tetap di sana sementara dia melakukan pekerjaan sehari-harinya. Memilih tata letak bilik terbaik melibatkan pemilihan di mana setiap karyawan akan paling produktif dalam lingkungan kantor.
Faktor penting pertama dalam memilih tata letak bilik yang sesuai untuk sebuah perusahaan adalah menentukan berapa banyak ruang yang dimiliki perusahaan untuk bilik. Memperhitungkan jumlah bilik yang harus muat dalam ruang ukuran tertentu. Juga pertimbangkan kebutuhan akan jalan setapak dan ruang lain seperti ruang istirahat atau ruang makan siang.
Setelah Anda menentukan berapa banyak bilik yang Anda butuhkan dan berapa banyak ruang yang Anda miliki, Anda kemudian dapat menentukan ukuran yang sesuai untuk setiap bilik. Bilik bisa seragam dalam ukuran, atau bilik yang lebih besar dapat dipesan untuk karyawan dengan lebih senioritas atau yang lebih banyak ruang untuk melakukan pekerjaan mereka. Penting juga untuk memastikan bahwa ukuran bilik akan nyaman bagi staf. Jika bilik terlalu kecil, karyawan mungkin menjadi sesak.
Setelah ukuran dan jumlah bilik ditentukan, penting untuk menentukan bagaimana karyawan harus diatur. Mungkin masuk akal jika semua karyawan yang menjalankan fungsi tertentu di dalam kantor duduk berdekatan satu sama lain. Misalnya, staf penjualan harus duduk bersama sementara staf akuntansi harus duduk bersama. Juga pertimbangkan karyawan mana yang membutuhkan ketenangan untuk melakukan pekerjaan mereka dan karyawan mana yang cenderung lebih berisik, berbicara di telepon dengan pelanggan atau melakukan tugas lain yang memerlukan lebih banyak kebisingan. Ini bukanlah tata letak bilik yang masuk akal, misalnya, untuk menempatkan pemrogram komputer yang membutuhkan keheningan untuk berkonsentrasi di sebelah staf penjualan yang kemungkinan besar akan melakukan panggilan keluar sepanjang hari.
Setelah Anda memutuskan bagaimana karyawan akan dikelompokkan, rancang contoh tata letak bilik di selembar kertas atau gunakan program komputer. Perhitungkan ukuran, pola berjalan, dan faktor lainnya. Tinjau tata letak sampel Anda untuk mengidentifikasi masalah potensial sebelum mengatur bilik sebenarnya ke dalam tata letak yang telah Anda pilih untuk kantor Anda.