Apa itu Tes Jejak Karbon?

Menganalisis jumlah karbon yang dipancarkan dari gaya hidup seseorang melalui uji jejak karbon adalah salah satu cara terbaik untuk mulai mengurangi gas rumah kaca, seperti karbon dioksida. Uji jejak karbon menghitung jumlah karbon yang dikeluarkan oleh orang, keluarga, perusahaan, atau organisasi tertentu ke atmosfer, baik secara langsung maupun tidak langsung. Gas rumah kaca, seperti karbon dioksida, diyakini oleh beberapa ilmuwan bertanggung jawab untuk menaikkan suhu Bumi. Akibatnya, banyak masalah lingkungan juga terkait dengan pemanasan global, seperti mencairnya lapisan es dan hilangnya habitat hewan kutub.

Melakukan uji jejak karbon penting bagi mereka yang tertarik dengan masalah lingkungan. Hal ini memungkinkan orang untuk secara khusus belajar bagaimana mereka berkontribusi terhadap perubahan iklim bumi. Begitu orang dipersenjatai dengan pengetahuan ini, mereka biasanya lebih mampu dan bersedia bertindak secara efektif untuk mengurangi dampak individu mereka terhadap iklim Bumi.

Kebanyakan orang mengeluarkan karbon setiap hari hanya dengan menggunakan sumber daya yang tidak dapat diperbarui, seperti batu bara, gas alam, atau minyak. Misalnya, memanaskan atau mendinginkan kantor atau rumah, menyalakan lampu, menggunakan peralatan seperti lemari es atau microwave, mengendarai mobil, atau menonton acara televisi malam, semuanya menggunakan sumber daya yang tidak dapat diperbarui untuk menjalankan dan secara langsung mengeluarkan karbon dioksida. . Jika Anda pergi ke gym dan naik treadmill, jumlah unit karbon yang mengejutkan akan meningkat.

Beberapa elemen pada uji jejak karbon menunjukkan bahwa seseorang mengeluarkan karbon secara tidak langsung. Misalnya, karbon dioksida dibuat ketika hampir semua produk manufaktur diproduksi. Selain itu, jika suatu produk diangkut dari luar negeri, semakin banyak karbon yang dikeluarkan dalam proses transportasi tersebut.

Tes jejak karbon yang baik bahkan akan memperhitungkan jenis kertas yang digunakan seseorang. Misalnya, jika produk kertas dibuat dari hutan yang tidak lestari, berarti pohon ditebang dan tidak akan ditanam kembali. Konsumen kertas itu bertanggung jawab atas deforestasi. Deforestasi meningkatkan tingkat karbon dioksida di atmosfer, karena pohon mengubah karbon dioksida menjadi oksigen.

Salah satu cara paling sederhana untuk melakukan tes jejak karbon adalah dengan menemukan kalkulator online. Kalkulator akan memungkinkan seseorang untuk menentukan jumlah emisi karbon pribadinya. Tes jejak karbon harus mengharuskan orang tersebut untuk dapat memperkirakan jarak tempuh tahunan untuk transportasi udara dan darat dan memiliki akses ke tagihan gas dan listriknya. Pertanyaan lain pada uji jejak karbon akan mencakup keputusan belanja seperti jenis makanan, pembersih rumah tangga, dan kosmetik yang dia beli secara teratur. Setelah seseorang mengetahui keluaran karbonnya, akan lebih mudah baginya untuk mengatasi masalah tersebut dan mengurangi dampak yang ditimbulkannya terhadap iklim Bumi.