Pelacak kurva adalah bagian dari peralatan pengujian tegangan tinggi, yang digunakan terutama di laboratorium kontrol kualitas fasilitas manufaktur. Ini mengarahkan komponen elektronik ke rentang input daya kontinu, atau bertahap, untuk menentukan kinerja, efisiensi, atau toleransi komponen. Data keluaran yang dihasilkan dari komponen biasanya diplot pada grafik sebagai kurva, yang memberi nama instrumen tersebut.
Prinsip dan pengoperasian pelacak kurva cukup mudah. Target pengujian, seperti dioda, transistor, atau thyristor yang diaktifkan, dimasukkan ke dalam mesin. Langkah ini mungkin rumit karena komponen elektronik modern adalah mikroskopis, sirkuit semikonduktor solid-state. Mesin ini mampu memberikan daya yang presisi, campuran voltase dan ampli, ke terminal input sirkuit. Terminal keluaran rangkaian di-porting melalui osiloskop untuk mengukur perubahan daya seperti yang ditampilkan dalam gelombang tegangan dan amplitudo.
Komponen yang ditargetkan disebut perangkat yang sedang diuji (DUT). Pelacak kurva paling awal menguji sirkuit listrik yang dibangun di dalam tabung vakum steril dan menampilkan outputnya pada osiloskop untuk dianalisis dan direkam oleh operator. Pelacak modern masih menampilkan ini, tetapi juga dilengkapi dengan komputer untuk mengotomatiskan proses pengujian dan mengkompilasi hasilnya.
Pengukuran dasar dari pelacak kurva adalah tegangan input terhadap arus output, atau VI. Sumbu X dari grafik adalah kekuatan peralatan; sumbu Y adalah tanda tangan keluaran DUT. Di antara kesimpulan yang dapat dengan mudah ditarik dari kurva adalah kebocoran tegangan, pengukuran efisiensi rangkaian. Untuk ambang batas dioda untuk arus bolak-balik (DIAC), kurva XY akan dengan jelas memverifikasi tegangan tepat yang memicu keadaan on-versus-off dioda. Pelacak kurva juga dapat membalikkan polaritas +/- untuk mengidentifikasi sirkuit yang rusak dan melokalisasi sumber gangguan.
Komponen dengan gerbang resistor, dan komponen yang membutuhkan arus input ketiga, dapat diuji dengan cara yang sama dengan semua peralatan pengujian modern. Mereka juga dapat menampilkan kurva secara spasial dalam kisi XYZ, tetapi secara diagnostik, mereka intensif secara manual, membutuhkan kontrol input tegangan bertahap. Komponen elektronik yang dapat diuji meliputi trioda dengan sakelar arus bolak-balik (TRIAC) dan thyristor dengan sakelar berpelindung. Kebanyakan peralatan juga dapat menguji dua sirkuit secara bersamaan, berguna untuk mengevaluasi kinerja dengan perbandingan.
Model yang berbeda dari peralatan pengujian bervariasi sesuai dengan tegangan maksimum yang dapat dihasilkan dan disalurkan ke terminal yang sangat kecil. Beberapa unit diberi nilai hingga 2,000 volt. Tegangan tinggi dan panas yang dihasilkan menimbulkan bahaya keselamatan bagi operator pelacak kurva. Penggabungan antarmuka komputer ke peralatan pengujian memiliki proses otomatis dan memungkinkan operator dari beberapa model untuk mengontrolnya dari jarak jauh dengan aman.