Apa itu Pangram?

Pangram adalah kalimat di mana setiap huruf alfabet digunakan setidaknya satu kali. Banyak bahasa memiliki pangram klasik, seperti bahasa Inggris “the quick brown fox jumps over the lazy dog.” Kalimat-kalimat menarik ini juga kadang-kadang disebut kalimat holoalphabetic, menggunakan akar kata Yunani untuk “keseluruhan” dan “alfabet.” Anda mungkin dapat memikirkan beberapa contoh pangram, jika Anda memikirkannya.

Bagi sebagian orang, konstruksi pangram merupakan tantangan intelektual yang menarik. Sebagai aturan umum, orang mencoba membuat kalimat yang masuk akal atau setidaknya tidak tampak terlalu aneh, dan banyak orang juga mencoba menggunakan huruf sesedikit mungkin, dengan tujuan menciptakan pangram yang sempurna. Pangram yang sempurna, tentu saja, menggunakan setiap huruf alfabet tepat satu kali, dan sangat sulit untuk membuatnya. Contoh terkenal dalam bahasa Inggris adalah “blowzy night-frumps vex’d Jack Q.” Meskipun kalimat ini secara teknis masuk akal, sebagian besar pembaca akan setuju bahwa itu agak aneh.

Selain merangsang pikiran, pangram juga memiliki fungsi praktis. Banyak orang menggunakannya untuk menguji peralatan seperti mesin tik untuk memastikan bahwa setiap tombol berfungsi, misalnya, dan mereka juga digunakan sebagai sampel untuk menampilkan font sehingga pembeli potensial dapat melihat setiap huruf. Anda mungkin melihat pangram yang digunakan sebagai pengganti dalam desain iklan sesekali, memungkinkan klien untuk melihat seperti apa font sebelum salinan ditulis.

Bagi orang yang baru belajar bahasa, menyusun pangram bisa sangat menantang, tetapi juga menyenangkan, karena mendorong orang untuk menggunakan pengetahuan mereka tentang bahasa baru. Beberapa guru menggunakan pangram dalam rencana pelajaran mereka untuk alasan ini, baik untuk pelajar bahasa dewasa dan anak-anak. Pangram juga merupakan cara yang baik untuk melatih tulisan tangan, karena mereka memaksa orang untuk membentuk setiap huruf setidaknya sekali.

Saat Anda membuat pangram sendiri, akan membantu untuk memikirkan kata-kata yang tidak biasa, dan menemukan cara baru untuk menggunakan huruf seperti X, Y, J, Z, dan Q. A “zax”, misalnya, adalah sejenis alat atap, dan menangani Z dan X dalam satu gerakan. Orang dengan keterampilan anagram yang baik seringkali cukup baik dalam mengembangkan pangram, karena mereka terbiasa memikirkan bahasa dengan cara baru, dan mereka cenderung mengetahui banyak kata yang tidak jelas sebagai hasil dari anagram mereka.