Outsole adalah bagian dari sepatu atlet yang berfungsi terutama sebagai sarana untuk memberikan traksi. Selain itu, outsole mengurangi jumlah keausan yang dialami oleh midsole sepatu. Hasilnya, sol luar juga meningkatkan daya tahan sepatu secara keseluruhan.
Outsole awalnya terbuat dari karet atau kulit, dan dimodifikasi seperlunya agar sesuai dengan kebutuhan pemakainya. Sepatu lari yang akan digunakan untuk acara trek, misalnya, biasanya memiliki sol luar yang berisi banyak paku yang didorong ke bagian bawah untuk memberikan traksi. Di zaman modern, sol luar yang digunakan pada track shoe memiliki pelat plastik yang dicetak di dalamnya. Hal ini memungkinkan atlet untuk mengganti paku di bagian bawah sepatu seperlunya untuk setiap acara lintasan tertentu.
Sepatu basket juga mendapat manfaat dari penggunaan outsole. Sepatu basket pertama dibuat dengan kompon karet yang memberikan bantalan dalam jumlah tertentu pada sepatu. Sayangnya, bahan ini cenderung mudah aus. Selain itu, pemain bola basket awal tidak sepenuhnya menyadari pentingnya traksi dalam permainan bola basket dalam hal berputar dan berlari.
Saat ini, sepatu basket dibuat untuk memenuhi kebutuhan bermain di permukaan tertentu, seperti lapangan beton outdoor atau lapangan kayu indoor. Kebutuhan yang berbeda ini diatasi dengan desain sol luar sepatu. Selain itu, outsole sepatu pemain bola basket harus mampu mencengkeram dengan baik saat atlet berlari, tetapi tidak saat melakukan pivot. Juga, sepatu tidak bisa berhenti tiba-tiba ketika pemain bola basket mencoba untuk berhenti. Jika tidak, dapat menyebabkan pergelangan kaki terkilir.
Outsole juga dapat memberikan kekakuan pada sepatu. Seorang pengendara sepeda, misalnya, membutuhkan sepatu yang kaku. Melenturkan kaki yang tidak perlu menghasilkan energi yang terbuang. Untuk menjaga agar sepatu tetap kaku, sol luar yang agak tidak fleksibel digunakan pada sepatu pengendara sepeda.
Sementara sol luar sepatu pada akhirnya akan aus, desainer membuatnya sedemikian rupa untuk memberikan daya tahan paling tinggi di area yang paling sering aus dari penggunaan normal. Untuk alasan ini, outsole mungkin masih dalam kondisi yang baik sementara bagian lain dari sepatu, seperti bantalan, tidak lagi dalam kondisi optimal. Karena alasan ini, penting untuk memeriksa lebih dari sekadar sol luar saat menentukan apakah sepatu baru diperlukan.