Laboratorium ekologi adalah fasilitas tempat orang mempelajari ekologi. Laboratorium ekologi dapat bervariasi dari lokasi lapangan di mana studi jangka panjang dilakukan hingga fasilitas tetap yang dibangun dengan peralatan ilmiah yang dapat digunakan oleh ahli ekologi untuk melanjutkan pekerjaan mereka. Laboratorium ekologi sering dikaitkan dengan program ekologi universitas dan perguruan tinggi, dan mereka juga dapat dikaitkan dengan lembaga pemerintah, perusahaan swasta, dan organisasi pelestarian lingkungan.
Ekologi, studi tentang cara organisme berinteraksi satu sama lain dan lingkungan alam, mencakup sejumlah subbidang. Seperti ilmu alam lainnya, ekologi memadukan pekerjaan di lapangan yang memungkinkan orang untuk melakukan pengamatan dan mengumpulkan sampel dengan pekerjaan di laboratorium, yang memberikan kesempatan untuk studi, eksperimen, dan analisis untuk mengeksplorasi dan mengkonfirmasi temuan dan teori yang dikembangkan oleh ahli ekologi. Kemampuan untuk bekerja di laboratorium sangat penting bagi banyak ahli ekologi, seperti juga sumber daya yang mungkin tersedia untuk laboratorium ekologi, mulai dari peralatan untuk lapangan hingga peralatan pengujian DNA.
Laboratorium tetap biasanya mencakup peralatan ilmiah yang digunakan dalam studi ekologi, termasuk alat untuk analisis biokimia, mikroskop, peralatan radiologi, dan fasilitas penyimpanan sampel. Di laboratorium ekologi, ahli ekologi dapat melakukan segalanya mulai dari membedah tanaman yang mereka temukan di lapangan hingga menguji tanah yang dicurigai untuk keberadaan kontaminan radiologis. Kemampuan untuk melakukan analisis kimia yang kompleks juga dapat berguna bagi ahli ekologi yang bekerja di berbagai bidang, seperti ahli ekologi akuatik yang ingin belajar tentang kandungan sampel air.
Banyak fasilitas lab tetap juga memiliki ruang untuk eksperimen. Di laboratorium, ahli ekologi dapat menciptakan lingkungan yang benar-benar terkendali untuk tujuan melakukan eksperimen. Ahli ekologi juga dapat menggunakan dan memanipulasi barang-barang yang berpotensi berbahaya dalam keamanan laboratorium, mengeksplorasi topik-topik seperti dampak kejatuhan nuklir pada pertanian, tanaman yang dimodifikasi secara genetik, atau hasil pelepasan spesies non-asli di lingkungan yang rentan. Kemampuan untuk bereksperimen dan menguji penting bagi peneliti yang ingin dapat menunjukkan bahwa mereka telah sepenuhnya mengeksplorasi suatu masalah di laboratorium ekologi.
Laboratorium lapangan ekologi dapat mencakup apa saja mulai dari fasilitas sementara yang digunakan oleh ahli ekologi untuk menyimpan dan menangani sampel di dekat lokasi penelitian hingga area di lingkungan alami yang telah didedikasikan untuk digunakan sebagai laboratorium ekologi oleh para peneliti. Bekerja di area khusus yang telah ditetapkan sebagai laboratorium ekologi untuk studi, ahli ekologi dapat menjelajahi lanskap alam dan mengendalikan berbagai pengaruh, seperti dampak manusia lain terhadap lingkungan.