Apa itu Kalimat Sederhana?

Saat menulis paragraf, unit konstruksi paling dasar adalah kalimat, atau sekelompok kata yang disatukan untuk membentuk ide tunggal. Kalimat datang dalam berbagai panjang dan struktur, dan mereka bisa menjadi sangat kompleks dan panjang. Namun, kalimat juga bisa dibuat sederhana dan sangat singkat. Kalimat seperti itu diberi label sederhana. Sebuah kalimat sederhana persis seperti namanya: kalimat konstruksi sederhana: hanya berisi satu subjek dan satu predikat, dan tanpa klausa bawahan atau dependen. Jenis kalimat ini adalah jenis kalimat yang paling dasar yang ditulis, dan seringkali singkat dan to the point.

Demi klarifikasi, mari kita definisikan istilah-istilah penting yang disebutkan di atas. Subjek kalimat adalah pelaku atau “pelaku” kalimat. Subjek menyebabkan tindakan, yang diekspresikan dalam kata kerja. Kata kerja adalah bagian dari predikat, yaitu bagian kalimat yang menunjukkan apa yang telah dilakukan subjek. Predikat termasuk kata kerja dan deskriptor lainnya, seperti kata keterangan, yang menjelaskan bagaimana kata kerja dilakukan; dan objek langsung, atau sesuatu yang ditindaklanjuti.

Contoh kalimat sederhana berikut ini:
-Anjing itu berlari.

Dalam contoh ini, kalimat hanya berisi satu subjek-anjing-dan satu predikat, yang dalam hal ini adalah kata kerja “berlari.” Tidak ada klausa-atau kelompok kata lain dengan subjek dan predikat yang tidak membentuk kalimat lengkap-mengikuti subjek dan predikat aslinya.

Berikut adalah contoh lain:
-Tunggu!
Kalimat satu kata ini memiliki subjek tersirat. Kalimat lengkapnya akan terlihat seperti ini, jika subjeknya ada:
– (Kamu menunggu!
Jadi, dalam hal ini, subjeknya adalah “kamu” yang tersirat dan predikatnya adalah kata kerja, “tunggu.”

Sebuah kalimat sederhana tidak selalu harus sesingkat contoh-contoh sebelumnya. Di bawah ini adalah contoh yang lebih panjang:
–John mengejar bola dengan cepat.
Subjek dalam kalimat ini adalah John; predikatnya adalah “mengejar bola dengan cepat”. Predikatnya mencakup kata kerja “dikejar”, objek langsung “bola”, dan kata keterangan yang menjelaskan bagaimana kata kerja itu dilakukan, “dengan cepat”.

Meskipun kalimat sederhana umumnya singkat dan mudah dibuat, kalimat itu bisa sangat berharga saat menulis paragraf yang kuat. Seorang penulis yang baik tahu bahwa beberapa kalimat dalam satu baris yang mencerminkan satu sama lain dalam gaya dan struktur dapat menjadi membosankan bagi pembaca; Oleh karena itu, penulis yang baik akan membangun paragraf menggunakan kombinasi kalimat sederhana, kalimat majemuk, dan kalimat majemuk-kompleks. Kalimat sederhana adalah tempat yang baik untuk memulai jika Anda baru belajar menulis, tetapi setelah Anda menguasainya, pastikan untuk beralih ke bentuk kalimat yang lebih panjang dan lebih kompleks.