Apa itu Iklan Bungkus Kendaraan?

Iklan bungkus kendaraan adalah jenis pemasaran yang dicapai dengan menempelkan seluruh kendaraan dengan satu iklan tertentu. Ketika kendaraan telah diliputi iklan, kendaraan tersebut kemudian menjadi bentuk iklan seluler. Jenis periklanan ini tidak hanya mudah dilakukan, tetapi juga terbukti sangat efektif.

Iklan dapat diterapkan pada kendaraan dengan mengecat kendaraan tersebut, meskipun sebagian besar perusahaan memilih untuk menggunakan stiker vinil untuk mencapai iklan pembungkus kendaraan. Alasannya relatif sederhana: decals dapat dengan mudah dihilangkan dari permukaan kendaraan, sementara cat sulit dihilangkan. Dengan demikian, semakin banyak perusahaan yang membayar untuk membuat stiker besar yang mengiklankan produk atau layanan tertentu.

Sejak penemuan iklan bungkus kendaraan, perusahaan percetakan telah menghasilkan berbagai jenis stiker yang digunakan hanya untuk tujuan ini. Stiker vinil yang menyertakan saluran udara mencegah stiker menggelegak. Selanjutnya, beberapa stiker mengandung manik-manik kaca mikroskopis yang mencegah stiker menempel pada permukaan apa pun sampai tekanan diterapkan pada stiker. Hal-hal ini tidak mungkin dilakukan ketika iklan bungkus kendaraan pertama kali dikembangkan.

Stiker yang digunakan untuk membuat iklan bungkus kendaraan dapat diterapkan pada jendela belakang dan samping, meskipun tidak disarankan untuk menutupi jendela depan. Bagian decal yang diletakkan di atas area jendela biasanya terdapat lubang-lubang kecil, sehingga penumpang dan pengemudi dapat melihat melalui decal tersebut. Iklan bungkus kendaraan dapat ditemukan di sebagian besar kota besar di seluruh dunia, meskipun beberapa kota telah melarang jenis iklan ini karena berbagai alasan.

Iklan seluler tidak lagi diizinkan di New York City, karena pihak berwenang telah menemukan bahwa jenis iklan ini berkontribusi pada kemacetan lalu lintas. Karena pengiklan mencari daerah berpenduduk padat di kota mana pun, kendaraan yang digunakan semata-mata untuk tujuan periklanan dapat menambah kemacetan lalu lintas. Namun, pengiklan telah menemukan larangan, seperti yang ada di New York City, dengan menggunakan kendaraan transportasi umum sebagai iklan seluler. Sementara bus kota mungkin diliput dalam iklan, bus tidak akan menambah kemacetan lalu lintas, karena memiliki tujuan tertentu untuk berada di jalan selama jam sibuk.

Di Norwegia, segala jenis iklan pembungkus kendaraan, termasuk iklan transportasi umum, dilarang. Pejabat Norwegia percaya bahwa, dalam kasus kecelakaan, penumpang akan kesulitan memecahkan jendela yang ditutupi dengan stiker tebal. Meskipun pengiklan berusaha untuk membantah klaim ini, undang-undang yang melarang iklan bungkus masih ada di Norwegia.