Apa itu Finishing Industri?

Finishing industri mencakup berbagai proses yang digunakan untuk meningkatkan estetika atau sifat fungsional dari produk manufaktur. Dibandingkan dengan jenis finishing lainnya, proses industri umumnya mengandalkan peralatan, teknologi, atau bahan canggih untuk membantu produk ini bertahan dari penggunaan berat atau penyalahgunaan. Finishing industri dapat digunakan untuk mengubah banyak bahan, termasuk logam dan kayu. Ini juga digunakan pada termoplastik dan material komposit. Sebagai bagian dari proses finishing, produsen menambah, menghapus, atau memodifikasi bahan untuk memberikan produk sifat yang diinginkan.

Sebelum proses finishing industri, pekerja harus terlebih dahulu memproduksi produk dari bahan baku. Ini mungkin termasuk mengukir benda dari kayu atau logam mesin pada mesin bubut atau penggilingan. Ini mungkin juga melibatkan pencetakan atau ekstrusi plastik cair untuk memberi mereka bentuk yang diinginkan. Setelah objek sepenuhnya terbentuk, finishing industri digunakan untuk mempersiapkannya untuk dijual, atau untuk menyesuaikan objek berdasarkan kebutuhan pembeli yang berbeda.

Bentuk paling sederhana dari finishing industri melibatkan mengubah penampilan fisik objek dengan menambahkan atau menghapus bahan. Untuk logam, ini mungkin sesederhana seperti menghaluskan tepi benda cor untuk menghilangkan serpihan atau serpihan. Ini juga termasuk menambahkan tekstur menggunakan mesin stamping atau embossing, seperti yang digunakan untuk memberikan logam akhir yang knurled. Penyelesaian juga dapat melibatkan pengamplasan atau penggilingan bahan berlebih untuk menciptakan permukaan yang halus pada suatu objek, atau untuk memberikan tampilan yang halus pada objek tersebut. Misalnya, finishing logam sering kali mencakup beberapa prosedur pengamplasan, yang dapat memberikan logam hasil akhir seperti satin atau cermin.

Proses finishing industri lainnya melibatkan penambahan lapisan pelindung ke bagian luar suatu objek. Ini termasuk pengecatan atau pewarnaan kayu, logam, dan bahan lainnya. Ini mungkin juga melibatkan menambahkan glasir keramik ke suatu objek, atau hanya membuat lapisan tahan UV yang jelas. Finishing khusus lainnya, seperti powder coating dari logam dapat dimasukkan dalam kategori ini.

Penyelesaian yang lebih maju biasanya melibatkan pengubahan karakteristik fisik objek untuk memberikan kekuatan yang ditingkatkan atau fitur lainnya. Ini termasuk pengerasan casing atau logam annodizing untuk meningkatkan kekuatan dan daya tahannya. Ini juga dapat merujuk pada prosedur pelapisan, seperti pelapisan listrik, di mana pelapis logam permanen ditambahkan ke suatu objek. Proses ini juga melibatkan proses yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan korosi, termasuk galvanisasi dan perawatan kimia. Proses ini tidak hanya memungkinkan produk untuk menahan kelembaban dan korosi, tetapi juga dapat meningkatkan sifat termal atau konduktornya.