BMI-untuk-usia, juga dikenal sebagai indeks massa tubuh untuk usia, adalah konsep yang menggunakan perhitungan indeks massa tubuh standar tetapi, dalam mengevaluasi BMI itu, memperhitungkan usia seseorang. Tubuh berubah seiring bertambahnya usia, sehingga jumlah kandungan lemak yang normal berubah seiring bertambahnya usia. Mempertimbangkan ini penting ketika menggunakan BMI untuk menentukan apakah seseorang kelebihan berat badan atau kekurangan berat badan. BMI untuk usia memiliki implikasi penting bagi orang dewasa seiring bertambahnya usia tetapi merupakan istilah yang paling umum ketika membahas masalah obesitas pada masa kanak-kanak.
Menghitung BMI setiap orang, baik orang dewasa atau anak-anak, relatif sederhana. Subjek dimulai dengan mengukur tinggi dan berat badannya. Untuk menghitung BMI, subjek cukup mengalikan berat badan dalam pound dengan 703, kemudian membagi nilai ini dengan tinggi badan dalam inci kuadrat. Saat menggunakan nilai metrik untuk menghitung BMI, subjek cukup menggunakan berat badan dalam kilogram dan membagi angka tersebut dengan tinggi badan dalam meter.
Menyesuaikan BMI-untuk-usia sangat penting ketika menggunakan BMI untuk mengevaluasi kesehatan anak karena tubuh anak-anak mengalami perubahan substansial seperti mereka tumbuh dan berkembang. BMI yang sehat untuk orang dewasa yang berkembang penuh mungkin sangat berbeda dari BMI yang sehat untuk seorang anak. Akibatnya, daripada mengikuti grafik standar nilai BMI, mengevaluasi BMI bayi dilakukan dengan menggunakan sistem persentil untuk menentukan apakah seorang anak mungkin kelebihan berat badan, kekurangan berat badan atau obesitas.
Sistem persentil yang digunakan BMI-untuk-usia membandingkan BMI seorang anak dengan anak-anak lain dari kelompok usia yang sama. Umumnya, ketika BMI anak berada di atau di atas persentil ke-95 untuk kelompok usianya, ini berarti anak tersebut kelebihan berat badan. Bila BMI berada pada atau di bawah persentil kelima, maka anak tersebut kekurangan berat badan. Ketika BMI berada di antara persentil ke-85 dan ke-95, ini dapat menunjukkan bahwa seorang anak berisiko mengalami kelebihan berat badan.
BMI-untuk-usia tidak penting hanya ketika menentukan tingkat BMI yang sehat untuk anak-anak. Perkembangan tubuh orang dewasa tidak secepat atau secepat anak-anak, tetapi tubuh orang dewasa mengalami perubahan seiring bertambahnya usia. Saat pria dan wanita memasuki usia paruh baya, mereka cenderung melihat peningkatan BMI. Ketika mereka mencapai usia tua, BMI bisa turun, terkadang ke tingkat yang tidak sehat. Untuk menjelaskan perubahan tubuh ini, penting untuk menggunakan nilai BMI-untuk-usia untuk menentukan tingkat BMI yang paling sehat untuk orang-orang dari segala usia.