Sistitis interstisial adalah kondisi medis yang mempengaruhi sistem kemih. Gejala biasanya termasuk nyeri panggul serta sering merasa ingin buang air kecil. Mungkin juga ada perasaan tertekan di sekitar kandung kemih, vagina, atau skrotum, dan hubungan seksual menjadi tidak nyaman atau bahkan menyakitkan. Gejala sistitis interstisial sering menyerupai gejala infeksi saluran kemih, meskipun tes tidak menunjukkan tanda-tanda bakteri menular.
Orang-orang dari segala usia dapat dipengaruhi oleh gejala sistitis interstisial, meskipun kondisi ini paling sering terjadi pada wanita, terutama mereka yang berusia subur. Wanita-wanita ini sering mengalami perasaan sakit dan tekanan antara vagina dan rektum. Pria yang mengalami gejala sistitis interstisial ini cenderung merasakan nyeri dan tekanan antara skrotum dan anus. Orang-orang dari kedua jenis kelamin sering melaporkan sakit perut bagian bawah atau tekanan yang mungkin datang dan pergi.
Sering buang air kecil adalah salah satu gejala sistitis interstisial yang paling sering dilaporkan, meskipun seringnya pergi ke kamar kecil biasanya menghasilkan sangat sedikit urin. Beberapa orang dengan kondisi ini telah melaporkan beberapa lusin perjalanan ke kamar kecil selama satu hari. Urgensi urin mungkin sangat tidak nyaman sehingga seseorang terbangun beberapa kali sepanjang malam untuk buang air kecil.
Nyeri selama hubungan seksual dapat terjadi dengan kedua jenis kelamin tetapi paling umum di antara penderita wanita. Rasa sakit ini bisa menjadi sangat parah sehingga seseorang menjadi takut bahkan untuk mencoba melakukan hubungan seksual. Masalah dalam hubungan bisa terjadi, terutama jika orang yang terkena terlalu malu untuk mendiskusikan situasi dengan pasangannya.
Berbagai gejala sistitis interstisial mungkin datang dan pergi tak terduga pada beberapa orang. Ada beberapa pemicu yang dilaporkan, meskipun tidak ada yang bertanggung jawab atas perkembangan kondisi itu sendiri. Beberapa pemicu paling umum untuk gejala sistitis interstisial termasuk stres, olahraga, dan duduk dalam satu posisi untuk waktu yang lama. Hubungan seksual atau menstruasi juga dapat memicu gejala ini pada beberapa pasien.
Beberapa orang mungkin mengalami gejala ringan, sementara yang lain mungkin menjadi sangat lemah karena rasa sakit. Perawatan bervariasi sesuai dengan tingkat keparahan gejala dan mungkin termasuk perubahan pola makan, penggunaan obat resep, atau, dalam kasus yang lebih parah, pembedahan. Setiap pertanyaan atau kekhawatiran tentang gejala sistitis interstisial harus didiskusikan dengan dokter atau profesional medis lainnya.