Bagaimana Cara Memilih Bibit Tomat Terbaik?

Memilih benih tomat terbaik membutuhkan pemahaman tentang varietas tomat, kondisi cuaca di area kebun yang dituju, dan tanah serta ruang yang tersedia untuk kebun sayur. Hal ini juga membantu untuk mengetahui tomat akan digunakan untuk apa. Tanaman tomat menghasilkan tekstur dan rasa yang sangat berbeda dan tidak semua jenis tomat cocok dengan semua aplikasi.

Keputusan terpenting saat memilih benih tomat adalah varietas. Budidaya tomat bukanlah proses yang sulit tetapi ada banyak penyakit yang dapat mencegah benih tomat Anda tumbuh hingga dewasa penuh. Pilih benih yang dibuat untuk melawan penyakit umum seperti verticillium dan layu fusarium. Paket benih akan menunjukkan apakah benih tersebut tahan.

Menanam tomat yang sesuai dengan iklim juga merupakan kunci sukses berkebun. Bibit tomat biasanya sensitif terhadap cuaca dingin, yang mengharuskan tukang kebun untuk mengetahui zona tumbuh mana mereka tinggal. Informasi ini diterbitkan oleh Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) dan disebut peta zona tahan banting. Hanya memilih varietas yang dikembangkan untuk area yang dituju akan memastikan benih tomat akan tumbuh.

Tanah yang tepat diperlukan untuk menumbuhkan tanaman tomat kualitas terbaik. Terlepas dari tempat taman awal yang dipilih, tanah yang memiliki nutrisi yang tepat meningkatkan hasil dan akhirnya rasa tomat. Tanah yang mengandung kompos dan bahan drainase seperti perlit atau lumut gambut membantu mempertahankan kelembapan sekaligus mencegah pembusukan akar. Pilih varietas benih yang terbukti tahan kekeringan dengan memeriksa kemasannya. Ketahanan kekeringan akan dicatat.

Keterbatasan ruang juga harus diperhatikan saat memilih bibit tomat terbaik. Jika area taman kecil atau berkebun kontainer direncanakan, benih tomat terbaik untuk dipilih adalah varietas anggur atau roma. Tanaman tomat ini hanya tumbuh setinggi kurang lebih 24 inci dan tidak menyebar. Jika ruang taman yang tersedia luas, varietas berukuran penuh seperti bistik sapi atau Park’s whopper dapat diterima. Varietas ini bisa setinggi beberapa kaki dan berdiameter lebih dari dua kaki.

Bibit tomat juga harus dipilih berdasarkan tujuan penggunaan tomat yang dipanen. Jika tomat sebagian besar akan digunakan dalam sandwich, tomat besar seperti Better boy adalah yang terbaik karena dagingnya keras dan lingkarnya biasanya kira-kira seukuran roti sandwich biasa. Jika tomat akan dikalengkan atau digunakan dalam saus, tomat roma bekerja paling baik karena tidak hancur melainkan membentuk pasta kental saat dimasak. Untuk salad, tomat anggur atau ceri paling baik digunakan karena manis dan bisa dimakan utuh.