Fungsi sistem saraf terlalu banyak untuk disebutkan secara keseluruhan. Ini karena sistem saraf berperan dalam sebagian besar hal yang terjadi di dalam tubuh. Tanpanya, manusia tidak akan memiliki pikiran, apalagi pikiran yang lebih unggul dari hewan lain. Selanjutnya, sistem ini mengontrol organ-organ seperti jantung dan pankreas. Sistem saraf juga bertanggung jawab untuk menafsirkan informasi dari indera dan menyampaikan pesan sebagai tanggapan.
Untuk memahami fungsi sistem saraf, akan sangat membantu jika kita memiliki gambaran umum tentang cara kerjanya. Sederhananya, ada saraf di seluruh tubuh yang terhubung ke sumsum tulang belakang, dan sumsum tulang belakang terhubung ke otak. Informasi berjalan melalui saraf, naik ke sumsum tulang belakang, dan ke otak, di mana ia diproses. Otak kemudian mengirimkan sinyal, atau petunjuk, di sepanjang jalur yang sama, menyebabkan beberapa jenis tindakan.
Salah satu fungsi terpenting dari sistem saraf adalah menjaga agar sistem tubuh lainnya tetap beroperasi. Sistem saraf dapat dianggap sebagai pusat komando dan kendali. Agar sistem lain bekerja, mereka membutuhkan arahan, yang datang dari otak dan berjalan ke sumsum tulang belakang. Tanpa arah ini, jantung, misalnya, tidak akan tahu kapan atau bagaimana memompa darah, dan otot tidak akan menerima sinyal untuk berkontraksi sehingga seseorang bisa bergerak.
Menafsirkan informasi yang berasal dari indera adalah salah satu fungsi utama sistem saraf. Tanpa itu, indra akan hampir tidak berguna. Pertimbangkan, misalnya, indera perasaan. Tanpa peran yang dimainkan oleh sistem saraf pusat, seseorang mungkin menderita luka tetapi tidak memiliki kemampuan untuk menafsirkan rasa sakit sebagai kebutuhan untuk mencari perhatian medis.
Perhatikan juga indera penciuman dan orang yang terpapar asap rokok di gedung yang terbakar. Tanpa sistem saraf pusat, seseorang tidak akan dapat mengidentifikasi bau. Juga tidak akan ada cara bagi otak untuk mengirim sinyal yang akan memotivasi seseorang untuk meninggalkan lokasi demi keamanan.
Meskipun hewan lain memiliki sistem saraf, mereka tidak dapat dibandingkan dengan manusia. Hal ini dapat dilihat dengan menganalisis salah satu fungsi sistem saraf yang mungkin mudah dianggap remeh—membangkitkan tingkat pemikiran yang tinggi. Karena kompleksitas sistem saraf manusia, manusia pada umumnya lebih pintar dan lebih mampu daripada hewan lain.